Anggota Boyband Big Bang, Seungri, Tersandung Kasus Prostitusi dan Mundur dari Dunia Hiburan
IDWS, Kamis, 14 Maret - Seungri, anggota dari boyband Korea Selatan yang populer, Big Bang mundur dari dunia hiburan akibat terjerat kasus suap menggunakan prostitusi yang menggemparkan negeri ginseng tersebut.
Personil Big Bang dari Kiri ke kanan: Seungri, G-Dragon, Taeyeang, T.O.P dan Daesung saat menghadiri MTV Europe Music Awards 2011 di Odyssey Arena, 6 November 2011. (Foto: news8000.com)
Keputusan tersebut datang sehari setelah ia dituduh memberi jasa prostitusi kepada investor asing di klub privat miliknya. Skandal ini membuat saham YG Entertainment yang menaungi Big Bang anjlok hingga 15,6 persen pada Senin (11/3), atau terendah sejak November 2018.
Akibatnya, Seungri pun memutuskan mundur dari dunia hiburan dan pihak YG Entertainment mengabulkan permintaannya untuk memutus kontrak eksklusif Seungri di Big Bang. Pria bernama asli Lee Seung-hyun itu lantas membuat sebuah pengumuman di akun Instagram resminya:
Menurutku ini adalah saat yang tepat untuk mengundurkan diri dari bisnis hiburan. AKu tak mau menyeret orang-orang di sekitarku di saat aku tengah dibenci dan dihujat oleh publik serta diperlakukan seperti musuh negara saat investigasi. Aku sangat berterima kasih kepada seluruh penggemarku di Korea dan dunia karena telah menunjukkan cinta yang luar biasa dalam 10 tahun terakhir ini. Aku rasa aku harus mengakhirinya (karir di dunia hiburan) bagi reputasi YG dan Big Bang.
Skandal ini menggemparkan K-Pop dan juga Korea Selatan. Seungri memulai debut resminya di panggung hiburan pada Agustus 2006 bersama anggota-anggota Big Bang lainnya seperti G-Dragon, T.O.P, Taeyang dan Daesung. Big Bang sukses meraih popularitas terutama di Asia, seperti Hong Kong, Macau, Singapura dan Taiwan. Selama ini, Seungri sendiri dikenal dengan imej pria baik-baik nan bersih tanpa masalah.
Mantan anggota grub boyband K-Pop Big Bang, Seungri (28). (Foto: MUSIC MATTERS LIVE)
Namun dalam beberapa bulan terakhir, sebuah skandal muncul ke permukaan yang melibatkan sebuah klub malam di Seoul bernama Burning Sun, di mana Seungri merupakan pemilik dari klub malam tersebut. Skandal itu lah yang membuat publik mulai mempertanyakan imej "baik-baik" dari pria berusia 28 tahun itu.
Klub Burning Sun yang berlokasi di Gangnam menghadap tuduhan suap, kekerasan terhadap pelanggang, menyediakan prostitusi kepada tamu VIP, pemerkosaan, peredaran serta penggunaan obat-obatan terlarang, dilansir dari Kepolisian Metropolitan Seoul. Banyak wanita mengklaim "diserang" atau dipaksa dibius di klub tersebut, mengundang investigasi dari pihak otoritas.
Pernyataan dari Burning Sun menyatakan mereka aktif bekerjasama dengan polisi dalam penyelidikan tersebut dan berjanji akan meningkatkan perlindungan bagi pelanggannya, termasuk petugas keamanan wanita dan penambahan kamera CCTV. Namun, hotel tempat klub tersebut berada menyatakan bahwa Burning Sun telah mengakhiri masa sewa tempatnya lebih awal dan menutup bisnis.
Seungri yang terkena imbas dari penyelidikan terhadap Burning Sun mengundurkan diri dari manajemen klub malam itu. Baik Seungri maupun YG Entertainment menolak berkomentar, namun label itu mengatakan mereka para eksekutifnya bekerja sama dengan polisi dalam penyelidikan.
Menurut berbagai sumber, Seungri meminta maaf di atas panggung saat konser tanggal 14 Februari dan membatalkan acara di Osaka dan Jakarta untuk bulan Maret ini. Sayangnya pada akhirnya semua itu masih belum cukup untuk menyelamatkan karir Seungri.
Resmi jadi tersangka
Pada 26 Februari lalu, SBS funE (televisi satelit dan kabel yang dimiliki SBS) mengungkapkan percakapan grup tahun 2015 silam yang diduga melibatkan Seungri, salah satu pendiri Yuri Holdings yang disebut 'Yu' dan seorang pegawai yang disebut 'Kim'.
(Foto: news.sbs.co)
Dalam percakapan tersebut terindikasi bahwa mereka tengah menyediakan jasa pekerja seks komersial untuk investor asing bagi bisnis mereka. Kemudian pada 27 Februari, Seungri langsung ditanyai oleh polisi terkait percakapan tersebut.
Senin, (11/), agensi Kepolisian Metropolitan Seoul resmi melarang Seungri bepergian keluar negeri. Ini berarti, status Seungri telah bergganti dari subyek penyelidikan menjadi tersangka.
Skandal Seungri ini juga mendekati tenggat waktu dirinya melakukan wajib militer. Seperti yang diketahui, semua pria dewasa di Korea Selatan berfisik normal diwajibkan menjalankan wajib militer paling tidak selama 2 tahun. Seungri sendiri dijadwalkan akan menjalaninya pada 25 Maret tahun ini, sedangkan keempat anggota Big Bang lainnya telah lebih dulu menjalani wajib militer.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: CNN
