WhatsApp Terapkan Fitur Anti Hacker dengan Enkripsi 'End-to-End'
Kabar gembira datang dari layanan olah pesan online, WhatsApp. Demi meningkatkan pelayanan dan keamanan, tepat pada malam kemarin (5 April 2016) WhatsApp menerapkan perlindungan dengan enkripsi end-to-end.
Penerapan fitur terbaru WhatsApp itu juga ditegaskan CEO sekaligus pendiri WhatsApp, Jan Koum melalui unggahannya di laman Facebooknya. Jan mengungkap bahwa WhatsApp kini sudah mampu menenkripsi percakapan antar penggunanya.
Seperti yang diungkap Jan, itu berarti semua pesan, foto, video, file, dan pesan suara yang sudah dikirimkan secara otomatis akan dienkripsi secara end-to-end. Hal itu berlaku bagi pengguna yang sudah memperbarui aplikasi WhatsApp ke versi terbaru. Bukan hanya foto yang akan di enkripsi, tapi brolan grup dan panggilan suara pun dienkripsi oleh WhatsApp. Dengan begitu, maka pengguna WhatsApp akan leluasa mengirimkan berbagai bentuk pesan dalam format apapun tanpa takut kena retas orang yang tak bertanggung jawab.
We've been working for the past two years to give people better security over their conversations on WhatsApp. I'm proud... Dikirim oleh Jan Koum pada 5 April 2016
"Dengan adanya fitur ini kita bisa lebih percaya diri mengungkapkan apa yang kita pikirkan. Bukan hanya itu, fitur ini juga mengizinkan pengguna untuk membahas informasi sensitif dengan kolega dan teman-teman. Kami senang dapat menjaga keamanan pesan pengguna dari peretas dan pelaku kejahatan siber," tutur Koum, seperti yang IDWS lansir dari liputan6.
Seperti yang diumumkan oleh WhatsApp melalui blog resminya yang menyebutkan bahwa fitur ini sudah mulai diakses hari ini.
