Menikmati Keseruan Menonton Film Dengan 'Android TV Box'
Mungkin kamu sudah tak asing mendengar kata Android. Tapi, sayangnya istilah Android tidak semua orang mengetahuinya. Sebagian dari orang yang awam menganggap Android merupakan sebuah smartphone, tapi sebenarnya Android itu merupakan sistem operasi yang melekat pada smartphone.
Kesuksesan Android berkembang setelah Google mengambil alih sistem operasi ini pada tahun 2007. Semakin berkembangnya teknologi, Android ini bukan hanya berperan pada perangkat layar sentuh, tapi kini Android juga telah didistribusikan ke televisi, jam tangan, hingga ke kendaraan beroda empat.
Seiring berkembangnya zaman, kepopuleran gadget berbasis Android terbaru yakni Set-Top-Box atau yang lebih dikenal dengan sebutan Android TV Box. Nah, jika kamu biasa menonton drama favorit hanya lewat layar televisi yang terbatas, Android TV Box menawarkan pengalaman multimedia yang jauh lebih menarik jika dibandingkan dengan kompilasi layar televisi, komputer, maupun tablet.
Seperti apa sih bentuk dan rupa Android TV Box?
Kamu pastiya sudah mengenal DVD player bukan, nah Android TV Box hampir serupa dengan itu. Dengan desain yang ramping dan tentunya tidak banyak memakan ruang. Kehadiran Android TV Box ini juga tampil lebih dinamis dengan tampilan yang lebih elegan. Nah, bagaimana cara kerja Android TV Box ini?
Sebenarnya penggunaannya sederhana, kamu hanya menghubungkannya saja ke TV melalui saluran HDMI dan component (YPbPr). Kedua saluran ini sangat berperan penting, karena pada Televisi pada umumnya, saluran itu tidak tersedia.
Kelebihan lainnya yang bisa kamu nikmati dengan Android TV Box ini yaitu kamu bisa menghubungkannya dengan Internet, malalui 2 jalur yaitu Kabel Lan (RJ-45) atau bisa juga dengan Wifi.
Android TV Box ini hampir serupa dengan komputer tablet, nah untuk mengendalikan Android TV Box ini kita akan dibantu dengan remote control yang sudah tersedia. Bukan hanya itu, Android TV Box juga menyertakan mouse yang berguna sebagai pengendali cursor di layar. Mouse inilah yang akan berperan sebagai pengganti metode touchscreen pada PC.
Tapi sayangnya, dibalik kelebihan Android TV Box, alat ini juga menyimpan kekurangan yakni sistem ini belum mendukung metode multitouch sehingga kita tak bisa mengatur gambar di layar (zoom in, zoom out). Kekurangan lainnya itu juga tidak tersedianya sensor gerak (accelerometer) untuk menggerakkan aplikasi.
Disamping kekurangan itu semua, bagi kamu yang ingin merasakan pengalaman bermain tablet di layar lebar, Android TV Box merupakan pilihan yang tepat. Dengan desainnya yang ramping dengan dibekali prosesor Amlogic dengan kecepatan 900 MHz, Kapasitas RAM 512 MB, storage 2GB, Chips Grafis kelas Mali-400MP, tentunya ini memberikan kesan yang berbeda. Apalagi bagi kamu yang senang berselancar ke media sosial, seperti Facebook, Twitter, Instagram, Path malalui browser ini sangat cocok sebagai perangkat pilihan yang menarik untuk dipasang di rumah kamu.