Masjid Kobe Pertama Dan Tertua Di Jepang
Rukun Iman kedua orang Islam yaitu mendirikan salat. Saat dimana pun keberadaan kita, tentunya salat jangan sampai kita seorang muslim meninggalkannya. Nah, apalagi kalau kita mau berpergian jauh seperti ke Jepang. Pastinya jaang sekali masjid disana. Tapi, ada satu tempat paling spesial yang disediakan Jepang. Masjid Kobe, merupakan masjid tertua di Negeri Sakura.
Masjid Kobe ini berdiri di jalan Nakayamatedori, Chu Ward,Kobe. Masjid ini bukan terletak di pinggir jalan besar ataupun di tengah lapangan, tapi masjid ini terletak di jalanan kecil yang didepannya hanya bisa dialalui satu mobil saja.
Berdiri dengan dua lantai yang berkonsep masjid masjid Timur Tengah dengan dua minaret tinggi yang mengapit pintu utama. Bangunan yang berwarna cokelat dan jendela yang berukuran besar di sebelah kanan dan kiri.
Awal berdiriya masjid Kobe ini dari abad ke-20. Umat Muslim yang berada di Jepang berasal dari imigran asal India dan Mesir. Pada tahun 1935, Islam mulai diterima di Jepang dan Masjid Kobe pun akhirnya diresmikan.
Baca juga : Jepang Sediakan Kamar Khusus Orang Galau
Masjid ini merupakan masjid pertama yang berdiri di Negeri Sakura. Saat Perang Dunia II, Masjid ini hampir terkena serangan bom, tapi karena keagungan Tuhan Masjid ini masih berdiri kokoh hingga saat ini.
Di depan pintu masuk menuju ruangan salat terdapat tulisan 'No Photographs'. Bagian dalam Masjid Kobe, dihiasi oleh karpet merah. Disediakan peci untuk menutup kepala dan banyak Al Quran di rak buku di kanan dan kirinya.
Lampu chandelier berwarna kuning menghiasi langit-langit. Di dekat tempat imam salat, terdapat tangga kecil sebagai tempat untuk berkhutbah saat salat Jumat atau salat Ied. Berbeda dengan masjid-masjid di Indonesia yang umumnya adalah mimbar.
Untuk jamaah pria di lantai satu dan jamaah wanita di lantai dua. Lagi-lagi, ruangan salatnya pun sangat bersih. Suasananya sungguh nyaman, tidak panas dan tenang. Untuk kapasitas, mungkin bisa menampung ratusan jamaah saja.