Ibu Viral Diduga Ingin Melempar Bayi di Rel, Ternyata Miliki Masalah Dengan Suami
Sebuah video viral dengan narasi seorang ibu ingin melempar bayinya ke rel kereta karena baby blues. Dalam video tersebut, petugas keamanan stasiun mencoba menenangkan sang ibu. Sedangkan salah satu petugas lain menggendong sang bayi.
Kejadian berujung viral ini terjadi di Stasiun Pasar Minggu pada Sabtu, 2 September kemarin. Akhirnya terungkap bahwa ibu itu bukan ingin melempar bayi, namun ingin mengakhiri hidupnya sendiri.
Kapolsek Pasar Minggu, Kompol David Purba, menerangkan bahwa wanita 38 tahun tersebut mencoba mengakhiri hidupnya karena diduga mengalami depresi. Diketahui pula ia stres karena memiliki permasalahan dengan suaminya.
“Penumpang saat ditemui oleh petugas, mengakui mengambil kesempatan untuk lompat dari peron selagi suaminya pergi membeli air,” ungkap Kompol David Purba – dilansir dari Tribun News.
Tidak diungkap secara detail apa permasalahan wanita itu dengan suaminya. Ia telah dikembalikan ke rumahnya dan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi lagi perbuatan nekatnya tersebut.
Mengenai baby blues syndrome, itu adalah gangguan kesehatan mental pasca melahirkan yang menyebabkan kondisi perubahan suasana hati secara drastis. Dikutip dari laman Rumah Sakit Siloam, gejala baby blues syndrome umumnya dapat memburuk pada hari ke 3-4 setelah melahirkan dan berlangsung selama 14 hari. Jika kondisi tak kunjung membaik setelahnya, sang ibu harus segera berkonsultasi dengan dokter terkait.
Sumber: Tribun News.
(IDWS/deJeer)