Liga Champions: Ronaldo Cetak Hattrick, City Cukur Schalke Tujuh Gol Tanpa Balas
IDWS, Rabu, 13 Maret 2019 - Cristiano Ronaldo untuk kesekian kalinya kembali membuktikan diri sebagai spesialis Liga Champions Eropa.
Salah satu pemain terbaik dari generasinya, peraih 5 trofi Liga Champions Eropa sekaligus top skor sepanjang masa pada kompetisi tertinggi antar klub di Benua Biru itu, tujuan Juventus mendatangkan Ronaldo amat sangat jelas: Membawa kembali trofi Liga Champions ke Turin.
Pada laga leg kedua melawan Atletico Madrid yang digelar di Allianz Stadium, Rabu (13/3/2019) dinihari tadi, eks pemain Manchester United ini menjawab kepercayaan Juventus dengan spektakuler. Meski kalah 2-0 pada leg pertama di Madrid, Ronaldo memimpin Juve membalik keadaan dengan mencetak hattrick ke gawang Atletico yang dijaga kiper Jan Oblak.
QUARTER-FINALS!!!!!!!! ??????#GETREADY #JuveAtleti #UCL #FinoAllaFine #ForzaJuve pic.twitter.com/qaIZB30JTs — JuventusFC (@juventusfcen) March 12, 2019
Ronaldo membuka skor pada menit ke-27 lewat sundulan akurat. Ia kembali membuktikan superioritasnya di udara dengan kembali mencetak gol lewat sundulan keras yang sempat ditepis kiper Jan Oblak, namun kemudian disahkan menjadi gol karena dari hasil rekaman video bola telah sepenuhnya melewati garis gawang.
Empat menit menjelang bubaran, Angel Correa dari Atletico melakukan pelanggaran kepada Federico Bernardeschi di dalam kotak terlarang dan wasit pun menunjuk titik putih. Cristiano Ronaldo dengan tenang mengeksekusi pinalti yang mengecoh Jan Oblak, menjadikan malam itu sebagai panggung khusus untuk dirinya. Skor 3-0 bertahan sampai akhir pertandingan dan Juve lolos ke babak selanjutnya karena unggul agregat 3-2.
Penyerang Juventus Cristiano Ronaldo melakukan selebrasi setelah mencetak gol pembuka dalam laga leg kedua Liga Champions Eropa antara Juventus melawan Atletico Madrid, Rabu (13/3/2019) dinihari tadi. (Foto: CNN)
Ini adalah kali pertama Juventus mampu melakukan come back setelah ketinggalan dua gol tanpa balas di Liga Champions Eropa, dan menanggapi fakta tersebut, Ronaldo berujar kepada Sky Italia:
Mungkin itulah mengapa Juventus mengontrakku. Untuk membantunya melakukan hal-hal yang belum pernah Juventus lakukan sebelumnya. Hasil ini menjadi dorongan kuat ke depannya, kami kuat dan kami mampu menunjukkannya.
Dengan hattrick semalam, mungkin Atletico sudah muak melihat Ronaldo. Bagaimana tidak, ia kini telah mencetak 25 gol dari 33 pertandingan melawan skuad asuhan Diego Simeone itu! Selain itu, saat masih membela Real Madrid, Cristiano juga turut andil mengalahkan Atletico dalam final Liga Champions Eropa tahun 2014 dan 2016.
Gol Ronaldo lewat titik pinalti pada menit ke-86 sekaligus menambah jumlah hattricknya di Liga Champions menjadi delapan kali hattrick menimbulkan selebrasi luar biasa di Allianz Stadium dan bisa saja membuat para petinggi Real Madrid bertanya-tanya apakah keputusan mereka melepaskan Ronaldo dulu benar atau salah.
Tentunya Ronaldo tidak peduli dengan pemikiran para petinggi Real Madrid. Sejak 1996, Juve tak pernah mampu menjuarai Liga Champions Eropa dan setelah mencicipi kekalahan pahit di final kompetisi tersebut pada 2015 dan 2017, mereka akhirnya mendatangkan sang spesialis Liga Champions, CR7, ke Turin dengan satu tujuan — menjuarai Liga Champions Eropa.
City Terbang Ke Langit Ketujuh
Sementara itu dalam laga Liga Champions lainnya, Manchester City menjamu tamunya dari Jerman, Schalke 04 dengan modal keunggulan 2-3 pada leg pertama di kandang Schalke.
Sergio Aguero cetak dua gol saat City membantai Schalke 04 7 gol tanpa balas di Etihad Stadium, Rabu (13/3/2019) dinihari tadi. (Foto: CNN)
Schalke yang sangat membutuhkan kemenangan agar bisa lolos justru jadi bulan-bulanan di Etihad Stadium. City yang tengah menghadapi investigasi UEFA terkait pelanggaran Financial Fair Play mengamuk dengan mempermalukan tim tamu 7 gol tanpa balas.
Sergio Aguero membukukan 2 gol, sedangkan 4 gol sisanya disumbangkan masing-masing oleh Leroy Sane, Raheem Sterling, Bernardo Silva, pemain muda Phil Foden dan Gabriel Jesus. Leroy Sane yang merupakan mantan pemain Schalke meraih predikat man of the match dalam laga tersebut.
City pun unggul agregat 10-2 dan melenggang ke babak selanjutnya.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: CNN