Inilah Penyebab Hidung Conte Mengeluarkan Darah
LYON - Italia melakoni duel pertama mereka di fase grup Piala Eropa 2016, dengan kemenangan skor akhir 2-0 atas Belgia, Selasa (14/6) dini hari. Usai Italia mencetak gol pertama, ada yang aneh di wajah pelatih Antonio Conte.
Conte tak mau mimpi buruk yang serupa menyusul kemenangan atas Belgia usai laga perdana mereka di Perancis 2016. Bagi Conte, kemenangan pada laga pembuka belum layak dirayakan berlebihan. Ia meminta pemainnya tetap berpijak ke bumi.
"Target kami tetap seperti semula, lolos ke babak 16 besar. Tim harus segera bersiap menghadapi laga berikutnya melawan Swedia karena memori dua tahun lalu masih segar dalam ingatan," jelas pelatih berusia 46 tahun itu.
"Kami harus tampil luar biasa dan ingin membuat publik Italia bangga karena telah mendukung tim ini," katanya.
Conte memberi intruksi kepada para pemainnya dari pinggir lapangan dengan kondisi hidung berdarah.
Dan ternyata darah yang mengalir dari hidung Conte bukan karena dia mimisan. Melainkan karena dia berbenturan dengan salah seorang pemain Italia di bangku cadangan yakni Zimone Zaza, yang pada saat itu ikut merayakan atas gol pertama yang diciptakan Emanuele Giaccherini.
Usai laga, Conte tidak mau membahas masalah darah yang keluar dari hidungnya, justru dia melontarkan kalimat yang cukup mengharukan.
"Saya bersedia mengorbankan diri secara fisik demi timnas Italia," sebut Conte kepada Rai Sport.