Bola Peledak Berisi Paku dan Batu Ditemukan di Tanah Abang
Polisi menemukan sekitar 49 bahan peledak sebesar bola tenis di tempat kejadian ledakan di Tanah Abang. Puluhan bola peledak yang berisi paku dan batu, diduga pihak kepolisian menjadi bahan untuk membuat bom rakitan.
"Tadi saya lihat di dalamnya ada paku, batu. Apakah ini untuk dilempar lalu meledak atau ini bungkusan untuk diracik menjadi bom rakitan," kata Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti. Namun, bisa juga, kata Badrodin ledakan terjadi karena terkena api atau percikan rokok yang memicu ledakan. Semua sepekulasi ini tengah ditangani oleh Puslabfor Mabes Polri.
Sampai saat ini, Badrodin mengaku timnya belum mendapat laporan adanya alat pemicu atau detonator yang ditemukan. Namun, semua kemungkinan menjadi pertimbangan pihak Mabes Polri, termasuk dugaan terorisme.
Berdasarkan pantauan terlihat beberapa aparat kepolisian dan tim gegana telah berada di sekitar lokais kejadian. Garis polisi pun telah dipasang di sekitar lokasi kejadian bersamaan dengan sterilisasi warga dari sekitar lokasi kejadian saat ini.
Untuk sementara, ledakan itu membuat empat orang terluka. Mereka adalah Bogel (tukang parkir dan listrik), Suro (tukang bangunan), Asep (tukang bangunan) , dan Heri (pekerja bengkel). Semuanya terluka parah. Korban sudah dibawa ke RS Pelni, Petamburan, Jakarta Pusat.
Korban yang paling parah yakni Suro. Mata Suro berdarah, dan banyak serpihan kaca di tubuhnya. Sedangkan yang lainnya, terluka parah di bagian mata, mulut, telinga, dan hidung berdarah.