Mulai Malam Ini Akan Ada Gangguan Akses Telepon di Indonesia
Penataan spektrum frekuensi di 1.800 MHz akan dimulai pertengahan April 2015 ini. Lebih dari 180 juta pelanggan seluler akan mengalami gangguan mulai tengah malam hingga jelang subuh.
Menurut Anggota Komite Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Muhammad Ridwan Effendi, ketika penataan 1800 MHz dieksekusi, pihaknya dan empat operator akan memberi tahu detail jadwal pelaksanaannya.
"Hal ini dimaksudkan agar para pengguna memahami akan aktivitas ini dan mengantisipasi gangguan yang bisa terjadi," ujarnya.
Gangguan akan terjadi pada layanan suara (voice call), pesan singkat (SMS), dan akses data dengan mode GPRS dan EDGE. Gangguan ini akan sebisa mungkin diminimalisir pada jam eksekusi antara pukul 00.00-03.00 WIB. Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) berharap, pada saat eksekusi ini diharapkan pengguna menggunakan ponsel secara bijaksana, dan diusahakan tidak melakukan transaksi pembelian paket melalui layanan SMS dan UMB atau SMS Banking.
Sebelumnya, Menkominfo Rudiantara menyatakan sebelum 14 April 2015 akan menandatangani Keputusan Menteri (Kepmen) terkait layanan 4G di 1.800 MHz, setelah sebelumnya meluncurkan layanan 4G di 900 Mhz.
Kepmen tersebut akan ditandatangani agar operator dapat segera menggelar layanan 4G LTE di frekuensi 1800 MHz pada pertengahan tahun 2015. Operator seluler yang berada di spektrum tersebut adalah Telkomsel, XL Axiata, Indosat dan Hutchison 3 Indonesia.