4 Pulau Tak Berpenghuni Untuk Camping Seru di Kepulauan Seribu
Berlokasi tidak terlalu jauh dari Ibukota, menjadikan Kepulauan Seribu sebagai daerah wisata yang menarik untuk dijelajahi. Bagi warga Jakarta, traveling ke kawasan ini menjadi salah satu destinasi yang tepat untuk menghabiskan akhir pekan dan refreshing dari rutinitas sehari-hari. Bukan hanya jaraknya yang tidak terlalu jauh, kamu juga tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk menuju kawasan Kepulauan Seribu ini. Untuk sampai ke pulau-pulau yang ada di Kepulauan Seribu kamu bisa menyebrang melalui 'Pelabuhan Muara Angke' atau 'Dermaga Marina Ancol'.
Kegiatan yang bisa dilakukan di kawasan Kepulauan Seribu adalah berenang di pantai, snorkeling, memancing bahkan diving. Ada beberapa pulau yang tidak berpenghuni di Kepulauan Seribu. Tentu akan sangat menarik jika kamu mendirikan tenda dan merasakan sensasi berkemah di pulau-pulau tidak berpenghuni ini.
1. Pulau Perak
Pulau yang berada di kawasan Kepulauan Seribu ini merupakan pulau yang tidak berpenghuni. Dipulau ini para wisatawan belum banyak yang mendirikan tenda dan bermalam di pulau ini. Biasanya wisatawan mengunjungi pulau ini hanya untuk sekedar melihat dan foto-foto di sekitar kawasan pulau ini.
Pulau Perak ini lebih kecil dibandingkan Pulau Semak Daun dan pulau ini juga belum memiliki kamar mandi umum. Hanya terdapat sumur dengan penutup seadanya yang bisa digunakan untuk mandi dan bersih-bersih. Tetapi sebelum kamu mandi, kamu harus mengambil airnya disumur dengan cara menimba. Untuk sampai ke Pulau Perak kamu bisa transit di Pulau Harapan dan menyewa kapal kecil. Kamu hanya perlu mengeluarkan kocek Rp 100.000/malam ke penjaga pulau dan kamu sudah bisa mendirikan tenda di pulau ini.
2. Pulau Semak Daun
Pulau yang satu ini juga merupakan pulau yang tidak berpenghuni. Pulau Semak Daun merupakan pulau yang sangat bersahabat untuk wisatawan yang ingin mendirikan tenda. Pada tahun 2014 lalu, Pulau Semak Daun terkenal di kalangan wisatawan sebagai pulau yang cocok dijadikan tempat camping. Pulau Semak Daun memang tidak terlalu besar, tetapi di pulau ini terdapat warung dan kamar mandi umum yang pastinya menunjang kegiatan camping.
Untuk bisa sampai ke pulau ini kamu harus transit di Pulau Pramuka dan menyewa kapal kecil. Kamu hanya perlu mengkocek harga Rp 15.000/orang untuk bisa mendirikan tenda dipulau ini. Air di pulau ini terbilang payau. Jika kamu mencari air tawar, kamu bisa membelinya di warung dengan harga Rp 5.000/jerigen.
3. Pulau Karang Congkak
Pulau Karang Congkak juga merupakan pulau yang tidak berpenghuni. Tetapi, pulau ini merupakan pulau yang sangat menyenangkan untuk dijadikan tempat melakukan berbagai kegiatan. Di pulau ini tidak terdapat listrik, sehingga membuat kegiatan berkemah di pulau ini akan membuat malam anda menjadi meriah. Kamu dapat bermain dengan pasir, berenang atau snorkeling di laut jernih yang dihuni bermacam habitat laut. Ikan hias, terumbu karang berwarna-warni, merupakan habitat laut yang ada di Pulang Karang Congkak ini. Pulau Karang Congkak sangat cocok untuk kamu pecinta diving.
Selain berenang, kamu juga bisa untuk menyalurkan hobi dan keahlian memancing. Banyak sekali jenis ikan laut yang tinggal di bawah laut pulau ini. Tetapi jika tidak mau repot, kamu bisa membeli ikan kerapu dan berbagai jenis kerang dari Pulau Pramuka, untuk dibakar dan disantap di Pulau Karang Congkak ini.
4. Pulau Air
Pulau cantik yang tidak berpenghuni yang merupakan milik pribadi ini berada di wilayah Kelurahan Pulau Panggang, Kabupaten Administrastif Kepulauan Seribu. Penyebutan pulau air ini karena apabila air laut sedang pasang dapat merendam seluruh permukaan pulau, namun air pasang ini tidak terjadi setiap hari. Sehingga pulau ini sangat cocok sekali untuk dinikmati wisatawan yang ingin camping.
Menurut cerita dari salah satu warga Pulau Pramuka, Pulau Air ini dulunya hanya satu pulau. Namun pemilik pulau membuat sedemikian rupa, sehingga pulau ini memiliki 2 belahan seperti sungai yang membentang. Fungsi dibuatnya 2 belahan supaya digunakan untuk kapal nelayan atau kapal speedboat milik yang punya pulau bersandar. Hasilnya sangat menakjubkan dan sangat cantik dilihat. Perpaduan warna biru dan hijau membuat belahan pulau ini seperti sungai cantik ditengah pulau.