Sensor Alarm yang Mempengaruhi Pembobolan Mobil
Lampu alarm yang berkedip merah gampang dibobol maling, rupanya hanya mitos. Meski berdasarkan pengakuan si maling yang sudah diringkus pihak Kepolisian menjelaskannya, namun dari sisi teknis sedikit bertentangan.
Hal ini dituturkan oleh Fuad seorang mantan mekanik senior dari Astra Group. Pria ramah itu menjelaskan bahwa mobil-mobil yang biasanya gampang dibobol maling adalah mobil low MPV. Kalau berbicara mobil low MPV yang paling ramai yaitu Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia.
Sebelum lebih dalam, tentang tipe alarm di mobil-mobil modern. Untuk versi mobil hatchback seperti Toyota Yaris atau yang lebih tinggi, itu sudah menggunakan tipe sensor immobilizer. Biasanya kita sebut dengan tipe alarm plus-minus karena menggunakan kutub plus dan minus dari arus listrik.
"Nah, tipe yang kedua adalah tipe alarm biasa yang hanya menggunakan kutub minus. Tipe ini kami istilahkan dengan alarm minus-minus. Perbedaan utamanya terdapat pada tipe kunci. Kalau yang immobilizer, kuncinya menyatu dengan remote alarm. Sementara untuk tipe biasa, remote alarm terpisah dari kunci utama. Tipe ini lebih gampang dibobol karena alarm bisa dimatikan hanya dengan menonaktifkan central lock."
Fuad menambahkan bahwa cara membuka central lock pada mobil yang menggunakan tipe alarm minus-minus, adalah dengan menggunakan magnet dengan daya tarik besar. "Jika sensor minus-minusnya tadi ketemu, maka akan memudahkan si maling membuka pengunci pintu melalui nonaktivasi central lock. Kalau sudah begini, kunci duplikat pun bisa digunakan mengoperasikan mobil."
Sementara untuk tipe immobilizer akan sulit mengoperasikan kendaraan dengan kunci duplikat. Kalaupun bisa maka alarm akan menyala, karena sensor tetap aktif meski central lock sudah terbuka. "Jadi memang kunci dan alarm immobilizer memang tergolong cukup aman. Urusan lampu menyala merah, biru atau hijau, itu tidak ada pengaruhnya," klaim Fuad.
Satu-satunya cara untuk mengamankan mobil dengan alarm non immobilizer dari tangan-tangan jahil sang maling, adalah dengan memberikan pengaman tambahan di mobil. Misalnya pengunci kemudi, atau mungkin juga alarm tambahan. Lantaran untuk mengganti dengan tipe immobilizer, harganya cukup mahal.