Viral Gambar Hitam Putih Jadi Berwarna Berkat Ilusi Optik, Bagaimana Ilusi Itu Bekerja?
IDWS, Selasa, 6 Agustus 2019 - Sebuah ilusi optik yang aneh namun brilian tengah viral di internet karena mampu menipu otak kita untuk melihat gambar hitam putih sebagai gambar berwarna.
Ilusi optik tersebut diciptakan oleh pengembang perangkat lunak sekaligus seniman media digital Øyvind Kolås sebagai sebuah eksperimen visual. Kolås menggunakan teknik yang ia sebut 'ilusi garis-garis asimilasi warna' (colour assimilation grid illusion), di mana teknik ini mambu memberi warna pada gambar hitam putih dengan hanya menempatkan garis-garis (grid) berwarna pada gambar hitam putih.
Penggunaan jaringan garis-garis atau grid untuk memberi ilusi warna
"Garis-garis dengan saturasi berlebihan menindih gambar grayscale membuat petak-petak grayscle nampak seperti memiliki warna," jelas Kolås pada laman patreonnya.
Jadi, apa yang sebenarnya terjadi pada otak kita hingga bisa menginterpretasikan gambar hitam putih di atas sebagai gambar berwarna" ?
Penjelasan ilusi optik 'hitam putih jadi berwarna'
Menurut ilmuwan daya penglihatan Bart Anderson dari Universitas Sidney, efek yang kita lihat dalam ilusi tersebut tidaklah mengherankan.
"Sistem warna disebut para ilmuwan sebagai 'low pass', yakni banyaknya bidang reseptif yang memiliki kode warna cukup besar," kata Anderson kepada ScienceAlert. "Sehingga garis-garis berwarna itu akan terserap oleh latar belakang gambar. Akibatnya garis-garis itu seolah menjadi bagian dari gambar tersebut," tambahnya.
Penggunaan garis-garis pararel memperlihatkan ilusi terbaik
Dengan kata lain, otak memadatkan informasi visual ketika kita melihat sesuatu. Sehingga kita hanya memperoleh gambaran objek secara garis besar saja. Kecuali jika kita meluangkan waktu untuk memeriksa objek tersebut dengan cermat.
Ilusi optik Kolås tidak hanya dibuat dengan menggunakan grid berwarna. Meski pun grid menawarkan efek ilusi optik terbaik.
Dapat diimplementasikan pada gambar animasi
Kolås juga bermain-main dengan lapisan lain untuk mencapai trik visual yang sama. Seperti menggunakan titik dan garis.
Ilusi optik ini kurang berpengaruh apabila menggunakan pola kotak-kotak kecil menggantikan garis-garis.
"Raster titik memberikan analogi yang bagus seperti teknik half-toning di percetakan, di mana asimilasi warna membantu terjadinya campuran warna optik sebelum sistem visual kita melihatnya," jelas Kolås.
Selain foto atau gambar statis, Kolås juga menerapkan efek ilusi optik temuannya pada animasi hitam putih.
Dalam sebuah video, Kolås berhasil menipu mata dan otak kita dengan gambar animasi yang terlihat berwarna meski aslinya adalah hitam putih.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: ScienceAlert