SEA Games 2019: Tekuk Myanmar 4-2, Timnas Garuda Lolos ke Final
IDWS, Sabtu, 7 Desember 2019 - Timnas sepakbola Indonesia U-22 meraih kemenangan 4-2 atas Myanmar dalam laga semifinal SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Sabtu, 7 Desember 2019 sore waktu setempat.
Dengan kemenangan inipun, Indonesia melenggang ke final dan tinggal selangkah lagi untuk membawa pulang medali emas untuk cabang olahraga sepakbola. Meski begitu, kemenangan atas Myanmar tidak diraih dengan mudah, hingga dibutuhkan 120 menit pertandingan bagi Indonesia untuk meredam perlawanan Myanmar.
(Foto: Grandyos Zafna/detikcom)
Indonesia sempat kesulitan menghadapi Myanmar. Setelah berimbang 0-0 di babak pertama, gol bisa dilesakkan Indonesia pada babak kedua lewat Evan Dimas dan Egy Maulana Vikri.
Namun, keunggulan dua gol Indonesia bisa dibalas Myanmar lewat Aung Kaung Man dan Win Naing Tun, yang memaksakan babak tambahan. Di babak itu, Indonesia bisa mencetak gol lagi lewat Osvaldo Haay dan Evan Dimas. Skor 4-2 bertahan hingga laga bubar.
Babak pertama
Pertandingan berjalan dengan ketat sejak awal. Indonesia sempat kesulitan mengembangkan permainan akibat pressing ketat yang diterapkan Myanmar. Peluang pertama datang di menit ke-11. Evan Dimas melepaskan tendangan kaki kirinya dari luar kotak penalti, namun bolanya bisa diredam kiper Myanmar, Sann Sat Niang. Tujuh menit berselang, giliran sundulan Osvaldo masih melenceng kendati posisinya bebas saat menyambut umpan Egy dari sisi kiri.
Myanmar baru menebar ancaman pertamanya ke gawang Indonesia pada menit ke-20. Lwin Moe Aung melepaskan tembakan kaki kanan dari luar kotak penalti, namun bolanya bisa diredam kiper Nadeo Argawinata dengan mudah.
Pada menit ke-38, Osvaldo sempat melepaskan tendangan keras kaki kiri dari dalam kotak penalti, namun bolanya masih bisa diredam kiper Myanmar.
Menjelang babak pertama tuntas, Myanmar sempat mengancam lewat pergerakan Htet Phyoe Wai di sisi kanan. Phyoe Wai kemudian melepaskan umpan tarik ke ke Lwin Moe Aung, namun bolanya masih melenceng. Sementara sundulan Osvaldo di injury time babak pertama juga masih bisa diredam kiper Myanmar, kendati posisinya bebas. Hingga turun minum, skor 0-0 bertahan.
Babak kedua
Di babak kedua, Indonesia menarik Muhammad Rafli dan memasukkan Sani Rizki Fauzi. Baru semenit berjalan, Indonesia nyaris mencetak gol lewat Osvaldo. Lewat skema serangan balik, bekerja sama dengan Egy, sepakan jarak dekat Osvaldo masih bisa digagalkan Sann Sat Niang.
Terus menekan, Indonesia akhirnya bisa membobol gawang Myanmar pada menit ke-58. Memanfaatkan umpan tarik Egy Maulana dari tiang dekat sisi kanan, Evan Dimas, yang tak terkawal, tanpa kesulitan meneruskan bolanya masuk ke gawang lewat sepakan keras. Indonesia memimpin 1-0.
Di menit ke-64, Egy Maulana punya peluang menambah gol. Memanfaatkan crossing Saddil, tandukan Egy masih terlalu lemah sehingga bisa diredam Sann Sat Niang.
Tekanan Indonesia kian gencar. Pada menit ke-71, gol kedua pun didapat pasukan Indra Sjafri bisa memperbesar keunggulan lewat sundulan Egy Maulana Vikri, memanfaatkan tendangan bebas Bagas Adi--usai sebelumnya Osvaldo dilanggar. Sundulan Egy tak mampu dibendung kiper Myanmar, skor menjadi 2-0.
(Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Pada menit ke-79, Aung Kaung Man bisa memperkecil ketinggalan Myanmar menjadi 1-2. Mendapat sodoran Lwin Moe Aung di kotak penalti, tanpa kesulitan Aung Kaung Man menceploskan bola ke pojok kanan bawah gawang Indonesia.
Belum genap semenit, Myanmar bisa menyamakan skor menjadi 2-2 lewat Win Naing Tun. Berawal dari umpan terobosan ke kotak penalti Indonesia, Nadeo membuat blunder. Meski sempat ditangkap, bolanya terlepas dari pelukan Nadeo. Win Naing Tun merebut bolanya, dan menceploskannya ke gawang Indonesia dari sisi kiri. Meski coba dihalau Bagas Adi, bolanya lebih cepat meluncur masuk ke gawang Indonesia.
Skor yang kembali imbang membuat Indonesia keluar menekan habis Myanmar. Namun, beberapa peluang dari Egy Maulana dan Evan Dimas gagal berbuah gol. Skor 2-2 bertahan hingga peluit babak kedua berbunyi, laga pun dilanjutkan ke babak tambahan.
Babak tambahan
Di babak tambahan, Myanmar dan Indonesia masih berbalas peluang. Di menit ke-97, tendangan Aung Kaung Mann masih melenceng tipis ke kiri. Pada menit ke-102, Indonesia akhirnya berhasil unggul lagi menjadi 3-2. Osvaldo akhirnya menjebol gawang Myanmar, memanfaatkan umpan tarik Asnawi Mangkualam dari sisi kanan. Skor bertahan hingga babak pertama extra time.
Di babak kedua extra time, Indonesia bisa menambah satu gol lagi lewat Evan Dimas. Berawal dari crossing menyilang Saddil, bola diterima Sani Rizki di sisi kanan. Bola kemudian dioper lagi ke tengah, dan bisa diselesaikan Evan Dimas menjadi gol. Skor menjadi 4-2.
Di sisa waktu, Aung Naing Win dikartu merah usai melanggar Osvaldo Haay. Kemenangan 4-2 pun dengan mudah dipertahankan Indonesia untuk memastikan tiket finalnya.
Indonesia kini masih menunggu pemenang dari laga Vietnam melawan Kamboja yang digelar malam ini. Semangat terus, Garuda Muda!
(stefanus/IDWS)
Sumber: detikSport