Manny Pacquiao Ucapkan Selamat Tinggal ke Tinju, Ingin Fokus ke Pilpres Filipina Sebagai Capres
Legenda tinju Filipina, Manny "Pacman" Pacquiao resmi gantung sarung tinju agar bisa fokus untuk maju sebagai presiden dalam pemilihan umum Filipina tahun 2022.
IDWS, Rabu, 29 September 2021 - Setelah 26 tahun bergelut di atas ring, Pacquiao akhirnya menyatakan diri mundur dari dunia yang telah membesarkan namanya itu.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh dunia, terutama bagi rakyat Filipina, karena telah mendukung Manny Pacquiao. Selamat tinggal tinju," ungkap pria berusia 42 tahun itu dalam video yang diunggah di laman Facebook resminya.
Selama 26 tahun berkarir sebagai petinju profesional, Manny Pacquio telah berduel sebanyak 72 kali dengan rekor 62 kemenangan, 2 kali imbang, dan 8 kali kalah. dari 62 kemenangan tersebut, 39 berupa knockout dan 23 dari poin. Pacquiao berhasil meraih 12 gelar juara dunia dalam karirnya, dan merupakan satu-satunya petinju dalam sejarah yang berhasil menjadi juara dunia di 8 divisi berat yang berbeda.
Manny Pacquiao saat mengumumkan pensiun dari tinju untuk fokus dalam pilpres Filipina tahun depan. (Facebook/Manny Pacquiao)
Laga terakhirnya berujung kekalahan dari petinju asal Kuba, Yordenis Ugas di Paradise Nevada, 21 Agustus 2021, yang mengklaim gelar juara WBA di kelas welterweight.
Sebelumnya Manny Pacquiao telah menuding sekutunya di dalam partai PDB-Laban sekaligus presiden Filipina saat ini, Rodrigo Duterte, sebagai biang keladi semakin parahnya korupsi dan kemiskinan di Filipina.
(Stefanus/IDWS)