Sony dan Disney Pecah Kongsi, Spider-Man Terancam 'Homeless'
IDWS, Kamis, 22 Agusuts 2019 - Sony Pictures bersumpah untuk melanjutkan franchise Spider-Man tanpa melibatkan Marvel Studios. Praktis, ini berarti Spider-Man harus keluar dari Marvel Cinematic Universe atau MCU.
Menurut laporan Deadline, Sony dan Disney tak lagi bekerjasama karena tidak terjadinya kesepakatan baru. Perdebatan kedua rumah produksi ini telah berlangsung selama beberapa bulan dan membuat presiden Marvel Studios, Kevin Feige, geram.
Pangkal masalah utama dari kedua rumah produksi raksasa itu pastinya adalah masalah uang. Disney meminta biaya produksi film Spider-Man ke depannya dibagi rata 50:50. Sekedar informasi, Disney hanya mendapat jatah 5 persen dari pendapatan kotor film Spider-Ma yang diproduksi bersama Sony.
Satu adegan dari Spider-Man: Far From Home. (Columbia Pictures/Photofest)
Selain itu ada juga soal pembahasan mengenai pengembangan semesta Spider-Man. Dengan begitu, Sony dan Disney bisa membuat film lepas yang masih berkaitan dengan semesta Spider-Man.
Sumber Deadline menjelaskan Sony menolak permintaan itu. Sony yang diwakilkan Tom Rothman dan Tony Vinciquerra memberikan penawaran lain, tapi Disney menolak tawaran tersebut. Di sisi lain Disney tidak ingin melanjutkan kerja sama karena hanya mendapat jatah secuil dari pendapatan film Spider-Man hasil kerjasama keduanya.
Dengan keluar dari Marvel, nasib dua film Spider-Man tersebut pun menggantung. Ada dua kemungkinan besar yang bisa terjadi, Sony menggarap Spider-Man sendiri atau Sony rujuk dengan Marvel.
Feige disebut sangat menyukai karakter Spider-Man dan saat ini menjadi salah satu karakter yang paling besar. Kerja sama Sony dan Disney masih mungkin terjadi bila ada kesepakatan baru.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: CNNIndonesia.com via Deadline