Prank Pesbukers ANTV ke Haruka eks JKT48 Bikin Fans Murka dan Serukan Penghapusan Pesbukers
IDWS, Sabtu, 18 Mei 2019 - Aksi Raffi Ahmad dan Ruben Obsu yang melakukan prank terhadap Haruka eks JKT48 di program Pesbukers ANTV membuat penggemar Haruka murka.
Pasalnya prank tersebut dinilai kelewatan karena Haruka masih berduka karena belum lama ini sang kakak perempuan meninggal dunia karena sakit di usia 28 tahun.
Pada Jumat (17/5/2019), Haruka diundang menjadi bintang tamu acara Pesbukers yang ditayangkan di stasiun televisi swasta ANTV. Tim Pesbukers kemudian menyiapkan prank dengan meletakkan jam tangan milik Raffi Ahmad ke dalam tas Haruka untuk memfitnah gadis bernama lengkap Haruka Nakagawa itu.
Haruka Nagawa. (@haruuuu_chan/Instagram)
Melansir dari postingan Facebook Naufal Alfarizy, tim Pesbuker bekerjasama dengan manajer/asisten Haruka untuk mel;akukan prank itu saat buka buasa dengan skenario berikut:
"Jam tangan Rafi Ahmad hilang" Dan jam tersebut disembunyikan oleh salah satu pemain Pesbukers dalam tas Haruka.
Dilokasi, terdapat sejumlah artis yang dapat saya konfirmasi identitasnya, yaitu: Kenta The Three, Melani Ricardo, Rafi Ahmad, Ruben Onsu, dan lain-lain. Kenta yang berada ditengah kerumunan massa yang 'ngeprank' Haruka bingung antara "beneran kejadian" atau sekedar Prank saja.
Rafi Ahmad sempat staging 'ngajak ribut fisik' kpd Haruka. "Untung lu cewe, coba klo laki, udh gw..." *majuin badan ke haruka dan ditahan ruben*
Wajar saja Haruka terlihat seperti bingung apakah itu kejadian betulan atau prank karena semua terlihat serius. Belum lagi mental Haruka disinyalir masih belum sehat betul karena pada 4 Mei 2019 kakaknya satu-satunya yang juga perempuan, meninggal dunia karena sakit.
Tuduhan itu membuat Haruka menangis bahkan hingga diungkap bahwa itu hanyalah prank.
Haruka cried because of Pesbukers. She's still in mouring.
It's not funny to prank people when they're still in mourning state. — ?? ????? LIBER! ?? (@ghisa_chan_2nd) May 17, 2019
@ANTVOfficial_ bisa gak sih buat acara yg bermanfaat ?? pic.twitter.com/2wimoIfbWT — Joanne ?? (@23_chiiiiiz) May 17, 2019
@Pesbukers_antv1 Plis lain kali kalo mo ngeprank jangan pas udah masa masa berkabung, seminggu juga kaga, plis mikir dong, dia belom lama ditinggal keluarganya dah diprank kek gitu! trims. — A. Rizal Maulana Yusuf (@zal_masuf) May 17, 2019
Para penggemar JKT48 dan Haruka pun mencecar habis-habisan program Pesbukers di media sosial, bahkan stasiun yang menanyangkannya, ANTV, tak luput dari hinaan dan makian.
Tak berhenti sampai di situ, petisi untuk menghentikan acara Pesbukers pun digalangkan di Change.org dan hingga artikel ini ditulis, petisi itu telah ditandatangani oleh 20.108 orang. Usul melaporkan ke KPI pun juga diserukan demi menghilangkan tayangan yang dinilai tak bermanfaat itu dari televisi lokal.
Begitu ramainya kasus prank tersebut membuat Haruka buka suara. Ia mengaku bahwa ia baik-baik saja dan menangis hanya karena kaget saja. Menurutnya tim Pesbukers juga memperhatikannya setelah usai menangis dan prank diungkap.
Cuitan Haruka Nakagawa di Twitter terkait prank Pesbukers. (@Haruka_NKGW10/Twitter)
Tapi sepertinya pandangan negatif netizen dan sebagian masyarakat Indonesia terhadap Pesbukers maupun ANTV bukan hanya soal Haruka, tapi sudah terpendam lama. Kasus Haruka ini bisa dibilang hanya pemicu saja. Kita lihat bagaimana nanti jadinya.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: Sinar kasih/Youtube, Naufal Alfarizy/Facebook, Alie Nafi/Facebook