DJ Indah Cleo Disebut Tewas Terbakar Saat Bentrokan Antar Massa di Sorong, Papua
Bentrokan antar massa di Sorong, Papua, yang menewasan belasan orang rupanya juga menelan nyawa dari disc jockey (DJ) Indah Cleo.
IDWS, Kamis, 27 Januari 2022 - Kabar meninggalnya DJ Indah Cleo diketahui dari akun Instagram Double O Club Sorong. Diketahui, DJ Indah Cleo kerap mengisi acara di klub Double O Sorong. Selain itu, Efamouz Dancer dan Rockvolution Band berserta kru klub lainnya juga menjadi korban tewas dalam bentrokan berdarah yang terjadi pada 24-25 Januari 2022 itu.
Mengerikannya, mereka semua tewas terbakar ketika klub Double O dibakar oleh massa. Polisi juga telah mengonfirmasi bahwa jenazah DJ Indah Celo hangus terbakar dalam tragedi tersebut.
"Namanya Indah Sukmadani. Ia benar, dia menjadi korban. Jenazahnya hangus terbakar," kata Kabid Humas Polda Metro Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, ketika dihubungi awak media, Kamis (27/1/2022) seperti dikutip dari Tribunnews.com.
DJ Indah Cleo disebut berasal dari Bukittinggi, Sumatera Barat, Ia berprofesi sebagai DJ sejak 2014. Di biografi Instagramnya, DJ Indah Cleo membuka job DJ Resident dan DJ khusus pesta pribadi.
Berdasarkan unggahan yang ada di akun Instagram Double O Club Sorong, DJ Indah Cleo sempat mengisi acara di klub tersebut pada Jumat (21/1) akhir pekan lalu. Dalam acara Welcome Party tersebut, DJ Indah Cleo menjadi bintang besar bersama talent lainnya, termasuk Rockvolution Band dan Efamouz Dancer.
DJ Indah Cleo yang disebut tewas terbakar dalam peristiwa pembakaran Klub Malam Double O di Sorong. (Kredit: Tribunnews.com)
Tanggapan Manajemen Double O Club
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, pihak manajemen Double O Club belum dapat memberikan informasi terkait kabar duka tersebut. Padahal di akun Instagramnya mereka telah mengabarkan turut berduka terhadap meninggalnya DJ Indah Cleo bersama seniman-seniman lainnya.
“Maaf saya belum bisa mengkonfirmasi apa-apa dan belum diketahui pasti di dalam 17 jenazah itu apakah termasuk sudah positif ada jenazah Indah Cleo atau tidak,” kata pihak manajemen Double O Club saat dihubungi Tribunnews, Kamis (27/1/2022).
Selain itu pihaknya juga belum dapat membeberkan kronologi yang terjadi saat pemberontakan terjadi.
Begitupun soal kabar duka tersebut menurutnya pihak rumah sakit dan kepolisianlah yang lebih berwenang untuk memberikan kabar tersebut.
“Kita belum bisa memastikan karena itu hanya dari pihak rs dan kepolisian yang bisa mengumumkan. Kalau keluarga semntara udah ada keluarga indah di sini,” tutupnya.
(stefanus/IDWS)