JakPro Umumkan Pemenang Tender Pembangunan Sirkuit Formula E DKI Jakarta
PT Jakarta Propertindo (JakPro) telah menyelesaikan proses lelang tender sirkuit Formula E di Jakarta. PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk terpilih menjadi kontraktor untuk mengerjakan sirkuit tersebut, yang direncanakan mulai dibangun awal Februari ini.
IDWS, Sabtu, 5 Februari 2022 - Melansir laporan detikcom, berdasarkan keterangan resmi dari PT JakPro, Sabtu (5/2/2022), proses pelaksanaan tender ini telah melalui beberapa tahapan seleksi pengadaan yang dilaksanakan secara terbuka dan transparan. Hal itu dapat diakses melalui website e-procurement perseroan yang telah memenuhi prinsip pengadaan barang/jasa.
Keputusan kemenangan PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Tbk berdasarkan kelulusan berbagai kriteria penilaian yang telah ditetapkan persyaratannya dan hasil klarifikasi bersama-sama. Hal itu agar sesuai dengan standar kualitas terbaik dan ketepatan waktu dalam pelaksanaan pembangunan sirkuit.
Proses tender sirkuit Formula E sebelumnya sempat mengalami kegagalan. Proses tender kemudian diulang dengan mengundang 7 peserta yang mengirimkan penawaran. Prosen tender digelar selama 7 hari dengan dilakukan dilakukan klarifikasi ulang dan proses lainnya yang diklaim oleh Vice Managing Director Organizing Committee (OC) Jakarta EPrix 2022, Gunung Kartiko, telah menjalani pengawasan kualitas yang ketat oleh JakPro melansir pemberitaan tirto melansir Antara, Sabtu (5/2/2022).
“Mereka (PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk) memiliki banyak peralatan yang mumpuni dan tenaga ahli yang telah bertahun-tahun berkecimpung di bidang konstruksi,” ujar Gunung.
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi menyebut kalangan investor enggan menjadi sponsor Formula E. Pasalnya, investor tak mau terang-terangan terlibat dalam kegaduhan politik akibat Formula E.
Pras--sapaan akrabnya--mengatakan awal mula Formula E menjadi agenda politik adalah saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengundang tujuh fraksi DPRD DKI Jakarta untuk makan malam serta mangkir dari paripurna interpelasi yang diinisiasi oleh Fraksi PDIP dan PSI.
"Setelah waktu itu semua terkait Formula E adalah peristiwa politik," kata Prasetio dalam keterangannya, Kamis (3/2), dikutip dari detikcom.
Petugas berada lokasi yang akan dibangun Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Rabu (22/12/2021). (Tirto/ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.)
Politikus PDIP itu menuturkan Pemprov DKI adalah penyelenggara Formula E di Jakarta. Hal ini diperkuat oleh instruksi Gubernur kepada Dinas Pemuda dan Olahraga untuk menganggarkan dan membayar commitment fee Formula E sebesar Rp 560 miliar.
Kendati demikian, pada 2021, Anies menyatakan Formula E merupakan business to business sehingga Pemprov tak lagi terlibat. Ditambah lagi, Anies menunjuk Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E Jakarta, yang notabene politikus.
Kondisi itulah yang diyakini Pras menjadi penyebab Formula E tak diminati oleh investor. Ditambah lagi, masa jabatan Anies sebagai Gubernur DKI segera berakhir pada Oktober mendatang.
(Stefanus/IDWS)