Capres Fiktif Nurhadi Minta Maaf Telah Membuat Guyonan Terkait Tenggelamnya KRI Nanggala-402
Capres Fiktif Nurhadi mengunggah video permintaan maaf yang ditujukan kepada seluruh jajaran TNI Angkatan Laut (AL) Republik Indonesia.
IDWS, Selasa, 27 April 2021 - Dalam video pendek tersebut, capres fiktif asal Desa Golantepus, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah itu meminta maaf dengan ekspresi penuh penyesalan. Ia duduk di kursi didampingi seseorang yang diduga adalah anggota TNI AL berpakaian sipil di sebuah ruangan.
"Selamat pagi untuk marinir seluruh Indonesia, TNI AL terutama. Saya secara pribadi atas nama Nurhadi dan keluarga memohon maaf sebesar-besarnya. Dan yang telah menerima musibah semoga diberikan ketabahan kesabaran dan tawakal kepada Allah SWT," tutur Nurhadi.
"Kamu bilang apa tadi di status," hardik pria yang berdiri di samping Nurhadi, sembari menyenggol bahu Nurhadi.
Sebelumnya dilaporkan Nurhadi mengunggah gambar laut berisi kalimat yang dianggap tidak pantas di tengah situasi berduka atas tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 yang menewaskan 53 awaknya.
"Waduh kapal selam kenapa tenggelam ya, waduh kenapa pula Anda tenggelam dalam selangkangan dan di dalam isi kutang ya," bunyi kalimat yang dibuat Nurhadi di gambar itu yang diunggah di Facebook, dikutip dari Kompas.com.
Unggahan Nurhadi mengenai tenggelamnya KRI Nanggala-402 yang dinilai tidak mengenakkan. (Tangkapan layar)
Akibat kalimat tidak pantas tersebut, Nurhadi mengaku "diciduk" oleh beberapa orang yang mengaku anggota TNI AL untuk dimintai klarifikasi hingga permintaan maaf. Postingan itu sendiri telah ia hapus menurut pengakuan Nurhadi.
"Iya benar saya unggah Minggu pagi dan sorenya saya hapus karena banyak kritik. Dan tadi pagi saya didatangi dua orang yang mengaku anggota TNI AL untuk klarifikasi. Saya tidak bermaksud apa-apa dan seperti biasa hanya guyonan menghibur. Sekali lagi saya minta maaf kepada TNI terkhusus TNI AL, jika postingan saya tidak baik," tutur Nurhadi saat dihubungi Kompas.com, Senin (26/4/2021).
Nurhadi adalah komedian yang sempat viral sebagai calon presiden fiktif Indonesia bersama cawapres fiktif, Aldo. Pasangan capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo jadi viral dalam pemilu tahun 2019 silam.
(stefanus/IDWS)