Gunung Merapi Kembali Semburkan Lava Pijar pada Hari Senin Ini
Gunung Merapi dilaporkan kembali mengeluarkan guguran lava pijar sebanyak lima kali.
IDWS, Senin, 22 Februari 2021 - Aktivitas vulkanik gunung yang berada di Daerah Istimewa Yogyakarta itu teramati pada hari Senin (22/2/2021) dengan jarak luncuran guguran lava pijar mencapai 800 meter. Fenomena tersebut terpantau dalam pengamatan Balai Penyeledikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) dari pukul 00.00 WIB hingga 06.00 WIB.
Selama masa pemantauan itu, tampak asap putih tebal setinggi 50 meter di kawah puncak Gunung Merapi. Selain itu, ada 25 kali gempa akibat aktivitas vulkanik Gunung Merapi dengan durasi 8 sampai 78 detik.
"Teramati lima kali guguran lava pijar di Gunung Merapi," kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida dalam laporan dalam laporan tertulisnya, Senin. seperti dikutip dari Kompas.com.
Tangkapan layar aktivitas Gunung Merapi yang mengeluarkan awan panas pada Selasa, (26/1/2021).(BPPTKG)
Hingga berita ini ditulis, Gunung Merapi masih berstatus siaga atau level III.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.
Masyarakat diimbau agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi. Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam kawasan rawan bencana (KRB) III direkomendasikan untuk dihentikan.
Para pelaku wisata juga direkomendasikan agar tidak melakukan kegiatan di daerah dengan potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: Kompas.com