Kontroversi Video Dunia Manji, Anji: 'Salahkan Hadi Pranoto', Hadi: 'Ribuan Pengacara Siap Bela Saya'
Nama Hadi Pranoto dan Anji tengah panas-panasnya setelah video viral terkait pengakuan Hadi menemukan obat herbal bagi virus corona COVID-19. Tanggapan Anji terkait kontroversi videonya justru mengundang kecaman dari Eks Menteri Kelautan, Susi Pudjiastuti
IDWS, Selasa 4 Agustus 2020 - Video berjudul "BISA KEMBALI NORMAL? OBAT COVID 19 SUDAH DITEMUKAN !! (Part 1)" itu jadi kontroversi karena dianggap menyebar hoaks dan meresahkan masyarakat. Mulai dari Satgas COVID-19 pemerintah hingga PB IDI angkat suara mengkritik video tersebut.
Video itu sendiri kini telah dihapus dari kanal YouTube dunia MANJI. Kini, baik Anji dan Hadi Pranoto dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid.
Hadi Pranoto dan Anji. (Foto: Instagram/@duniamanji)
Terkait soal videonya yang bikin heboh masyarakat, Anji malah seperti cuci tangan dan melempar kesalahan.
Melansir laporan Tempo.co, Anji sempat menjawab sebuah komentar yang kini sudah dihapusnya itu. "Saya rasa yang harus minta maaf adalah Pak Hadi Pranoto, jika dia tidak bisa mempertanggungjawabkan kalimatnya. Saya kan juga bertanya di menit 4:39 dan 8:27. Saya tidak merasa berbuat tolol karena saya interviewer," tulisnya.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti pun turut mengomentari tanggapan Anji tersebut.
"Anda sangat tidak bertanggung jawab," ungkapnya dalam akun Twitter pribadinya @susipudjiastuti pada Senin (3/8/2020).
Warganet akhirnya mencari tahu mengenai asal usul Hadi Pranoto dan tidak menemukan penelitiannya mengenai Covid-19 seperti yang diungkapkannya dalam video Anji.
Ditemui di Kota Bogor, Hadi Pranoto lantas enggan membeberkan riwayat pendidikan atau akademik yang pernah ditempuh. Dia bahkan lebih memilih mengaku tidak bersekolah karena tidak ingin latar belakang pendidikannya menjadi polemik dibanding temuan obat untuk virus Covid-19. Bukan hanya itu, Hadi Pranoto meminta untuk tidak diungkit atau dibesar-besarkan terkait riwayat pendidikannya.
"Anggap saja saya tidak sekolah, saya tidak mau jadi polemik soal riwayat pendidikan saya. Terserah mau dianggap apa oleh masyarakat," ungkap Hadi seperti dikutip dari wartaekonomi.co.id.
Hadi Pranoto mengatakan dia tidak akan lari dari masalah dan akan menghadapinya, sebab dia mengklaim sebagai putra bangsa yang baik harus taat aturan dan prosedur yang berlaku. "Saya akan ikuti alurnya. Ribuan pengacara menelpon saya, mereka mau dan siap jadi pendamping hukum saya," kata Hadi kepada Tempo saat dikonfirmasi dirinya dilaporkan ke polisi, Selasa 4 Agustus 2020.
Hadi mengatakan dirinya pun tidak mengetahui apa alasan orang atau lembaga seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melaporkan dirinya ke kepolisian. Namun demikian Hadi menyebut dirinya tidak akan melakukan perlawanan atau melapor balik, namun dia akan menggunakan hak konstitusi nya untuk menjalani prosedur aturan hukum dalam pelaporan dirinya itu ke aparat berwajib.
(stefanus/IDWS)