Raja Thailand Sunting Pengawal Pribadinya dan Mengangkatnya Sebagai Ratu
Raja Thailand nikahi wakil pengawal pribadinya dan memberinya gelar ratu, menurut pernyataan kerajaan Thailand.
IDWS, Kamis, 2 Mei 2019 - Pengumuman mengejutkan ini datang sebelum upacara penobatan dirinya sebagai Raja Thailand pada Sabtu (4/5/2019).
Raja Maha Vajiralongkorn (66) menjadi raja konstitusional setelah ayahnya mangkat pada tahun 2016 silam. Sebelumnya ia telah menikah dan bercerai sebanyak tiga kali dan dikaruniai tujuh anak.
Raja Maha Vajiralongkorn menuangkan air suci ke kepala Ratu Suthida. (EUROPEAN PHOTOPRESS AGENCY)
Mengutip BBC Indonesia, pernyataan kerajaan Thailand berbunyi: Raja Vajiralongkorn "telah memutuskan untuk mempromosikan Jenderal Suthida Vajiralongkorn Na Ayudhya, permaisuri kerajaannya, untuk menjadi Ratu Suthida dan dia akan memegang gelar kerajaan dan status sebagai bagian dari keluarga kerajaan."
Raja Vajiralongkorn telah lama menjalin hubungan dengan Ratu Suthida dan telah terlihat bersama di depan umum selama bertahun-tahun lamanya, meski hubungan mereka belum pernah diakui secara resmi.
Raja Maha Vajiralongkorn bersama Ratu Suthida pada pernikahan mereka yang digelar di Bangkok, Thailand, 1 Mei 2019. (REUTERS)
Rekaman dari upacara pernikahan keduanya ditayangkan di saluran TV Thailand pada Rabu (1/5/2019) malam yang memperlihatkan anggota keluarga kerajaan dan penasihat istana yang hadir. Raja terlihat menuangkan air suci di kepala Ratu Suthida. Pasangan itu kemudian menandatangani surat nikah.
Pada 2014 lalu, Vajiralongkorn menunjuk Suthida Tidjal, mantan pramugari Thai Airways, sebagai wakil komandan unit pengawalnya. Ia lalu menjadikannya seorang jenderal penuh di ketentaraan pada Desember 2016.
Raja sebelumnya, Bhumibol Adulyadej, memerintah selama 70 tahun, menjadikannya raja yang paling lama berkuasa di dunia ketika wafat pada tahun 2016.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: BBC Indonesia