Tentara Amerika Serikat Ditahan Korea Utara Karena Seberangi Garis Perbatasan Tanpa Izin
Seorang tentara Amerika Serikat dikabarkan ditahan Korea Utara setelah melintasi garis perbatasan antar Korea hingga ke Korea Utara tanpa izin.
Informasi ini telah dikonfirmasi oleh pihak berwenang Amerika Serikat via Reuters yang sebelumnya disebutkan Komando Perserikatan Bangsa Bangsa sebagai warga Amerika Serikat saja.
Kejadian melewati perbatasan tanpa izin tersebut berlangsung saat tur JSA (area keamanan bersama Korea Utara dan Selatan) pada hari ini (18/7).
Harian Korea Selatan Dong-a Ilbo dengan mengutip tentara Korea Selatan, mengabarkan bahwa pria tersebut adalah tentara berpangkat Privat kelas 2 (E-2) bernama Travis King. Namun namanya kemudian dihapus.
Pria tersebut diberitakan bersama sekelompok pengunjung, termasuk warga sipil ke Desa Kepercayaan Panmunjom ketika tiba-tiba melewati batas tanda perbatasan – tulis harian Dong-a Ilbo dan Chosun Ilbo yang mengutip sumber militer Korea Selatan.
Pemerintahan Amerika Serikat sendiri melarang warganya untuk memasuki Korea Utara demi alasan resiko keamanan, setelah ditangkapnya mendiang Otto Warmbier.
Otto adalah mahasiswa berkebangsaan Amerika Serikat yang ditahan Korea Utara pda tahun 2016 karena kasus pencurian poster propaganda di hotel ia tempati ketika berada di Korea Utara.
Ia berhasil dikembalikan ke negaranya pada tahun 2017 namun dalam keadaan koma, sebelum akhirnya meninggal dunia.
Foto fitur: JEON HEON-KYUN/Pool via REUTERS/File Photo
(IDGS/deJeer)