Kepolisian Korea Selatan Akui Bertanggung Jawab Atas Tragedi Itaewon yang Tewaskan Ratusan Orang
Kepolisian Korea Selatan (Korsel) mengakui bertanggung jawab atas tragedi Itaewon yang menewaskan 156 orang saat malam perayaan Halloween di Seoul.
IDWS, Selasa, 1 November 2022 - Kepala Kepolisian Korsel mengakui bahwa pihaknya bertanggung jawab atas tragedi Itaewon karena gagal mengatur kerumunan orang yang datang ke Itaewon sehingga mengakibatkan membludaknya jumlah massa di sana kemudian berujung dengan tragedi kematian ratusan orang.
"Saya merasa sangat bertanggung jawab (akan tragedi Itaewon) sebagai kepala polisi pemerintahan. Polisi akan melakukan yang terbaik untuk mencegah tragedi seperti itu terjadi lagi," kata Yoon Hee Keun, Kepala Kepolisian Korsel seperti dikutip dari ABC News.
Seorang pria menangis di depan karangan bunga di Itaewon untuk mengenang ratusan korban jiwa yang tewas dalam malam perayaan Halloween tahun ini. (Foto: ABC News/AP)
Yoon mengungkapkan bahwa sebelum tragedi Itaewon terjadi, pihak kepolisian Korsel sudah banyak menerima masukan dari warga sekitar akan potensi bahaya kerumunan di Itaewon saat malam perayaan Halloween. Namun, para petugas kepolisian yang menerima masukan-masukan tersebut tidak merespon dengan serius.
Maka dari itu, Kepolisian Korsel akan meluncurkan investigasi internal untuk mengulik lebih jauh para petugas kepolisian yang menangani panggilan-panggilan masuk terkait kerumunan di Itaewon tersebut.
Dalam rapat kabinet pada Selasa (31/10/2022), Presiden Korsel Yoon Suk-yeol mengakui bahwa negaranya memang memiliki kekurangan dalam manajemen keramaian. Ia pun meminta penggunaan drone dan teknologi canggih untuk mengembangkan kemampuan pengendalian keramaian.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: ABC News
