India Kembali larang 118 Aplikasi Asal China, Salah Satunya PUBG Mobile
Setelah sebelumnya memblokir 59 aplikasi mobile dari China termasuk Mobile Legends dan TIkTok, kini pemerintah India kembali menambah panjang daftar tersebut.
IDWS, Rabu, 3 September 2020 - India setidaknya telah menerapkan berbagai langkah untuk memblokir akses warga negaranya akan 118 aplikasi mobile asal China setelah meningkatnya tensi kedua negara akibat konflik perbatasan di mana satu orang tentara India dilaporkan terbunuh pada pekan ini akibat ranjau darat China, menurut laporan New York Times.
Sebelumnya India telah lebih dulu memblokir 59 aplikasi mobile asal China, di antaranya adalah aplikasi-aplikasi populer seperti TikTok dan Mobile Legends.
Salah satu aplikasi mobile asal China yang ditambahkan dalam daftar aplikasi terlarang di India adalah gim populer PUBG Mobile (PUBMG) yang setidaknya memiliki 50 juta pemain di India.
"Keputusan ini adalah langkah terpusat untuk memastikan keamanan dan kedaulatan dunia maya India," sebut pernyataan Kementerian Elektronik dan Teknologi Informasi India.
Aplikasi-aplikasi asal China tersebut, menurut pemerintah India, dilarang karena dinilai membuat perangkat elektronik pengguna melakukan kegiatan menambang cryptocurrency dan profiling data tanpa izin, menurut laporan CNNIndonesia.com.
selain PUBGM, aplikasi-aplikasi asal China yang dilarang di India antara lain mencakup Baidu, Alipay, berbagai versi dari aplikasi pesan WeChat, serta berbagai aplikasi yang dioperasikan oleh Tencent dan Ant Financial — dua perusahaan teknologi raksasa asal China.
China dan India memang tenga berada dalam konflik panas akibat perseteruan perbatasan selama berbulan-bulan — meski akar permasalahan terjadi beberapa dekade lalu. Tensi antar akedua negara dengan penduduk terbanyak di dunia itu semakin memanas pada Juni lalu ketika pasukan China membunuh 20 tentara India dalam sebuah perkelahian.
(Stefanus/IDWS)