Korban Meninggal Akibat Virus Corona di Italia Bertambah 475 Jiwa Dalam Satu Hari
IDWS, Kamis, 19 Maret 2020 - Italia mencatatkan angka kematian tertinggi akibat virus corona (COVID-1) dalam jangka waktu satu hari.
Pada Rabu (18/3), Italia melaporkan 475 kematian akibat virus corona dalam sehari, plus 4.207 kasus infeksi baru. Dengan demikian jumlah tota kematian mencapai 2.503 jiwa dan kasus positif corona di Italia mencapai 35.713.
Koloseum di Roma, Italia, sepi pengunjung akibat wabah corona di negeri pizza sejak 21 Februari 2020.
Jumlah kematian mencapai 475 orang dalam sehari itu menjadi yang tertinggi di dunia. Angka tertinggi sebelumnya juga terjadi di Italia yakni 368 kematian. Angka-angka tersebut bahkan melebihi jumlah korban meninggal terbanyak akibat COVID-19 dalam sehari di China — negara tempat virus novel tersebut pertama kali mewabah.
Pemerintah Italia telah me-lockdown seluruh wilayahnya setelah sebelumnya kebijakan tersebut hanya diterapkan di wilayah utara negeri pizza, terutama wilayah Lombardi.
Rasio munculnya kasus-kasus infeksi COVID-19 baru per harinya di Italia yang semakin menurun, meski angka kematian naik pesat. (Sumber: Daily Mail)
Kebijakan tersebut berhasil memperlambat penyebaran virus corona di Italia menjadi kurang lebih 3.500 kasus infeksi baru setiap harinya atau hanya 21 persen dari total kasus positif corona yang telah terdeteksi. Data tersebut memberi harapan bagi Italia sejak COVID-19 mewabah di sana pada 21 Februari lalu.
Seluruh warga Italia telah diperintahkan untuk berdiam di rumah masing-masing atau akan menghadapi ancaman hukum apabila nekat melanggar tanpa persetujuan pihak berwajib atau kepentingan esential dan darurat. Universitas, sekolah, hingga toko harus tutup kecuali toko-toko farmasi dan penjual bahan pangan.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: Daily Mail
