Muncul 'Rumor' Pasien Positif Covid-19 yang Berlibur ke Bali Pada Bulan Lalu
IDWS, Kamis, 13 Februari 2020 - Pihak otoritas di provinsi Anhui, China, melaporkan bahwa seorang warga negaranya yang mengunjungi Pulau Bali pada bulan Januari lalu telah dikonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 atau yang sebelumnya dikenal sebagai virus corona Wuhan.
Pernyataan tersebut membuat pihak berwenang Indonesia bergerak cepat untuk memastikan berita itu pada Rabu (12/2) kemarin.
Melansir The Jakarta Post, Pernyataan akan seorang warga China pengidap Covid-19 yang mengunjungi Bali itu diumumkan di Weibo (Twitter-nya China) pada 6 Februari, di mana Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Huainan melaporkan pada 5 Februari bahwa seorang pasien yang hanya disebutkan bernama Jin, mengikuti penerbangan Lion Air JT2618 dari Wuhan — pusat dari wabah Covid-19 — ke Bali pada 22 Januari.
Jin dilaporkan menginap di pulau Dewata selama kurang lebih seminggu sebelum kemudian terbang ke Shanghai dengan penerbangan Garuda Indonesia GA858 pada 28 Januari. Pasien itu dinyatakan positif mengidap Covid-19 pada 5 Februari oleh CDC, menurut pengumuman di Weibo itu.
Para pelancong mengenakan masker di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, pada 9 Februari 2020. (Foto: NYTIMES)
Juru bicara Garuda Indonesia Dicky Irchamsyah mengatakan bahwa ia belum menerima laporan mengenai kasus tersebut namun mengaku akan "mengeceknya". Sedangkan juru bicara Lion Air Danang Mandala secara terpisah menyatakan kurang lebih hal yang sama.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Dirjen P2P Kemenkes) Anung Sugihantono mengatakan bahwa kantornya juga belum menerima informasi perihal pasien Covid-19 yang sempat singgah di Bali itu dan masih berusah "mengonfirmasinya", namun kemudian dengan cepat ia mengatakan bahwa itu hanyalah "sebuah rumor".
Menurut The Jakarta Post — portal berita Indonesia berbahasa Inggris — dua jurnalis China dari dua media ternama di Negeri Tirai Bambu sama-sama memastikan bahwa tautan itu memang datang dari akun resmi.
Sedangkan Duta Besar Indonesia untuk China, Djauhari Oratmangun, mengatakan kepada The Jakarta Post bahwa ia belum menerima informasi apapun mengenai hal itu dan akan berusaha mencari informasi lebih.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: The Jakarta Post