Seorang Pria Membakar Gedung Studio Anime KyoAni, 10 Orang Dilaporkan Tewas dan 40 Lainnya Luka-luka
IDWS, Kamis, 18 Juli 2019 - Kebakaran melahap Studio 1 dari KyoAni (Kyoto Animation) di area Rokujizo di Kyoto, Jepang. Dilaporkan Japan Today via departemen pemadam kebakaran Jepang, setidaknya 10 orang meninggal dan 40 lainnya mengelamai luka-luka. Kebakaran terjadi pada Kamis (18/7/2019) pukul 10.30 pagi waktu setempat.
(Kyodo)
Kebakaran itu dilaporkan disulut oleh seorang pria 41 tahun yang telah ditangkap oleh pihak berwajib. Pria itu telah mengakui bahwa dirinya merupakan pelaku yang menyalakan api dengan bensin. Motif kejahatannya sampai berita ini ditulis belum diketahui. Sedangkan menurut polisi setempat, beberapa senjata tajam ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP).
Gedung Studio 1 dari Kyoto Animation yang dilahap api. (Kyodo)
Menurut departemen pemadam kebakaran Jepang, 70 orang tengah berada di dalam gedung berlantai tiga itu saat kebakaran terjadi. Untungnya sebagian besar dari mereka berhasil melarikan diri dengan selamat. Api berhasil dipadamkan beberapa jam kemudian dan para petugas pemadam kebakaran tengah mencari-cari korban yang masih hilang.
KyoAni didirikan pada 1981 dan dikenal memproduksi anime-anime mengharukan, kocak, atau penuh akan relasi antar manusia seperti K-ON!, Nichijou, The Melancholy of Haruhi Suzumiya, Clannad, Violet Evergarden dan A Silent Voice.
Beberapa senjata tajam yang ditemukan di TKP. (Kyodo)
Di Jepang sendiri, pekerjaan sebagai animator diperlakukan cukup buruk dari sudut pandang kesejahteraan. Akan tetapi, KyoAni dikenal memperlakukan para karyawannya dengan sepantasnya seperti memberi gaji yang sesuai standar, memberi waktu bagi para animator agar dapat menghasilkan karya yang lebih baik, serta memiliki sekolah seni untuk mendidik para animator baru.
Studio anime ini juga membuat sebuah penghargaan literatur dengan tujuan mendorong serta mempromosikan penulis-penulis baru yang masih muda.
(stefanus/IDWS)
Sumber: Japan Today