Ramuan Keabadian Dari Catatan Taoist Kuno Ditemukan Di Provinsi Henan, Cina
IDWS, Minggu, 3 Maret 2019 - Sekelompok arkeologis di Provinsi Henan, Sentral Cina, mengungkapkan pada Jumat (1/3/2019) bahwa mereka manemukan cairan yang dipercaya merupakan ramuan kehidupan atau ramuan keabadian (elixir of immortality) dalam sebuah pot tembaga yang berasal dari wilayah Barat Dinasi Han (202 sebelum masehi - 8 masehi).
Cairan yang diyakini sebagai ramuan keabadian itu ditemukan dalam sebuah pot tembaga pada 5 November 2018. (Foto: VCG Photo)
Sekitar 3,5 liter ramuan keabadian berhasil didapat dari makam sebuah keluarga bangsawan di kota Luoyang pada Oktober tahun lalu. Pada awalnya arkeologis mengira cairan itu merupakan minuman keras karena berarmora alkohol.
Lokasi pemakaman yang terletak di Provinsi Henan, Sentra Cina. (Foto: VCG Photo)
Akan tetapi, penelitian lab lebih jauh menemukan bahwa cairan itu utamanya terbuat dari potassium nitrate dan alunite, bahan utama dari ramuan keabadian yang disinggung dalam sebuah literatur Taoist kuno, tutur Pan Fusheng, pemimpin arkeologis dalam proyek penggalian tersebut.
Ini adalah pertama kalinya obat-obatan keabadian yang mistis ditemukan di Cina. Cairan ini memiliki nilai yang signifikan untuk studi akan pemikiran orang-orang Cina kuno dalam mencapai keabadian serta evolusi dari peradaban Cina. — Shi Jiazhen, Kepala Institut Relik Kultural dan Arkeologi di Louyang.
Sejumlah pot-pot tanah liat dengan berbagai warna juga digali dari makan seluas 210 meter itu. Sisa-sisa tubuh dari pemilik makan juga terjaga dalam kondisi baik.
Dua pot tembaga yang ditemukan dalam makam tersebut. (Foto: VCG Photo)
"Makam ini memberi material berharga untuk studi akan kehidupan bangsawan-bangsawan di wilayah Barat Han serta ritual pemakanan dan budaya pada periode tersebut," tambah Pan.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: cgtn.com