Viral Calon Ketua LPM Bedahan Depok KalahTelak Meski Sudah Sebar 'Amplop', Minta Uangnya Dikembalikan
Seorang calon ketua lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) Kelurahan Sawangan, Depok, jadi viral setelah video dirinya meminta amplop berisi "uang pelicin" yang ia berikan ke berbagai pihak untuk dikembalikan usai dirinya gagal menang.
IDWS, Kamis, 1 Desember 2022 - Dalam video tersebut, pria yang mengatasnamakan dirinya Tatang Johari terlihat marah, setelah gagal menjadi ketua LPM Kelurahan Bedahan.
Video Tatang Johari yang juga kerap disapa Bang Bangor itu diunggah oleh akun Instagram @depok24jam.
Pasalnya, ia sudah menyebar 22 amplop masing-masing berisi uang Rp1 juta kepada perwakilan RT/RW, tokoh agama, kader lembaga pemberdayaan masyarakat, hingga pemilik hak suara. Tujuannya sebagai "uang pelicin" untuk memperoleh suara dalam pemilihan ketua LPM Kelurahan Bedahan.
"Amplop yang dikeluarkan semua totalnya ada 22, nominal Rp 1 juta per amplop, berarti total Rp 22 juta," ujar Bang Bangor di kediamannya, RT 007 RW 004, Kelurahan Bedahan, Kamis (1/12/2022), dikutip dari Kompas.com.
Tatang Johari alias Bang Bangor (kanan) saat menghampiri rumah salah seorang ketua RW di Kelurahan Bedahan menagih amplop berisi Rp1 juta yang sebelumnya ia bagikan agar mendapat suara dalam pemilihan ketua LPM Bedahan. (Instagram @depok24jam)
Pemilihan ketua LPM Kelurahan Bedahan dimenangkan oleh Rizal Antoni dengan perolehan 23 suara, sedangkan Bang Bangor hanya memperoleh dua suara saja.
"Dari 22 penerima amplop, yang milih cuma dua," kata Bang Bangor.
"Saya sudah menyebar amplop ke beberapa RW tapi suara saya cuma dua biji. Akhirnya saya kencengin, saya kasih syok terapi tapi iktikad baik dan minta maaf tidak ada," kata Bang Bangor dalam video tersebut.
Bang Bangor meminta para ketua RW yang sudah menerima amplop untuk mengembalikannya. Sebab, baru dua ketua RW yang mengembalikan amplop tersebut.
"Beliau (para RW) menerima amplop saya, satu amplop Rp 1 juta, tapi iktikad baik tidak ada. Ada orang yang mengantar amplop karena segan ketemu," kata Bang Bangor.
"Untuk RW-RW lain tolong serahkan amplop itu, kalau tidak akan saya parani satu-satu rumahnya. Tolong diingatkan, ini si Bangor, jangan dipermainkan ya," kata Bang Bangor dalam salah satu video.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: Instagram @depok24jam, Kompas.com
