Seorang Ibu Menyuapi Anaknya yang Ketagihan Video Game di Sebuah Internet Cafe di Filipina
IDGS, Jumat, 22 Februari 2019 - Momen menyedihkan melihat seorang ibu di Filipina terpaksa menyuapi putranya yang berusia 13 tahun saat si anak sedang bermain game 48 jam non-stop di sebuah internet cafe dan menolak pulang untuk makan.
Lilybeth Marvel (37), menuturkan bahwa ia sudah khawatir sejak 2 tahun lalu ketika putranya Carlito Garcia mulai pulang terlambat akibat bermain game di sebuah internet cafe di Nueva Ecija, Filipina.
Rekaman video menunjukkan Marvel menyuapi Carlito dengan makanan yang ia bawa dari rumah menuju internet cafe tempat putranya itu bermain. Kejadian tersebut terjadi pada minggu ini.
Carlito terlihat merasa terganggu dan bahkan tak bisa mengalihkan kedua matanya dari layar PC atau melepaskan keduanya dari keyboard dan mouse, membuat Marvel terpaksa menyuapinya.
Marvel sendiri nampak sangat mengkhawatirkan Carlito karena menurutnya Carlito bisa saja tak makan seharian penuh. Ia juga menanyakan apakah bocah laki-laki itu mau meminum vitamin yang diberikan neneknya.
Carlito diketahui telah membolos sekolah dan duduk bermain game seperti zombie, memainkan game favoritya Rules of Survival.
Kini Marvel yang bekerja sebagai tukang pijat terapis dan suaminya yang bekerja sebagai satpam telah mengeluarkan putra mereka dari sekolah dan berusaha menyembuhkan ketagihan anak mereka akan game itu.
Marvel pun akhirnya meminta bantuan via online. Menjelaskan kenapa ia membawa sarapan dari rumah ke internet cafe tersebut.
"Aku biasanya hanya marah-marah terkait game onlinenya itu. Tapi tidak ada hasilnya. Maka dari itu aku mencoba pendekatan lain. Aku mencoba membuatnya merasakan apa pun yang terjadi dalam hidupnya, aku adalah ibunya yang mencintainya dan selalu siap merawatnya."
Marvel pernah mencoba melarang Carlito bermain game tapi bocah itu selalu berusaha melarikan diri dari rumah untuk menuju internet cafe.
"Aku dan suamiku memutuskan ia sebaiknya berhenti sekolah dulu karena ketagihannya itu. Sekarang kami tengah mencoba yang terbaik untuk mengatasi situasi ini namun rasanya masih sangat sulit," tambah Marvel.
(Stefanus/IDGS)
Sumber: Daily Mail