Disney Pecat James Gunn Sebagai Sutradara dari Trilogi 'Guardian of the Galaxy' Karena Cuitan-Cuitan Lamanya di Twitter
Trilogi dari 'The Guardian of the Galaxy' akan ditutup bersama dengan sutradara baru sebagai nahkodanya. James Gunn, yang menulis serta mengarahkan dua film pertama dari trilogi tersebut telah dipecat oleh Disney yang sudah dikonfirmasi oleh pengumuman dari perusahaan hiburan raksasa tersebut. Berita ini datang saat Comic-Con 2018 di San Diego, di mana publik sama sekali tidak menyangka Marvel akan membuat berita mengejutkan tersebut.
Dilansir dari Hollywood Reporter, keputusan Disney tersebut datang setelah cuitan-cuitan lama Gunn di Twitter yang mencuat di dunia maya. Pesan kontroversial tersebut bercanda mengenai subyek-subyek tidak pantas seperti pedofilia dan perkosaan. Alan Horn, chairman dari Walt Disney Studios, menuturkan "Sikap serta peryataan menyakitkan yang ditemukan dalam cuitan James (Gunn) di akun Twitternya tidak bisa ditolerir dan tidak lagi konsisten dengan nilai-nilai dari studio kami, maka dari itu kami memutuskan hubungan bisnis dengan dia."
Semenjak cuitan-cuitan lamanya tersebut mencuat kembali, Gunn telah membuat beberapa pesan di akun Twitter-nya. Ia tidak menyangkal bahwa dirinya lah yang menulis cuitan-cuitan tersebut, dan malah mencoba untuk meminta maaf dan menjelaskannya.
1. Many people who have followed my career know when I started, I viewed myself as a provocateur, making movies and telling jokes that were outrageous and taboo. As I have discussed publicly many times, as I’ve developed as a person, so has my work and my humor. — James Gunn (@JamesGunn) July 20, 2018
Sebelumnya Gunn juga telah menyiratkan proyeknya di luar Guardian of the Galaxy akan segera diungkap. Namun setelah skandal cuitan lama tersebut, nasib proyek tersebut tidak jelas.
Guardian of the Galaxy 3 dijadwalkan akan dirilis pada tahun 2020. Namun pemecatan Gunn tampaknya akan memengaruhi jadwal tersebut.