Beberapa Rumah Sakit Sudah Buka Pre-order Vaksin COVID-19, Benar atau Tidak?
Kedatangan vaksi COVID-19 baru-baru ini di Indonesia membawa kesan positif bagi masyarakat, di mana berbagai kelompok masyarakat sudah tidak sabar menanti penerapan program vaksinasi untuk menuntaskan problema pandemi COVID-19.
IDWS, Minggu, 13 Desember 2020 - Beberapa rumah sakit dan fasilitas kesehatan bahkan sudah mulai membuka pre-order vaksi COVD-19, meski vaksin-vaksin tersebut dilaporkan belum mendapat emergency use of authorization (EUA). Melansir Kompas.com pada 27 Oktober 2020, EUA adalah izin penggunaan sementara yang bersifat darurat (emergency).
Dari laporan CNBC Indonesia pada Minggu (13/12/2020), salah satu rumah sakit yang dihubungi menyatakan menawaran beberapa merk, mulai dari Sinovac, Pfizer, hingga Moderna.
Ilustrasi vaksin COVID-19. (Freepik)
Menanggapi hal itu, Sekretaris Perusahaan PT Bio Farma (Persero) Bambang Heriyanto menjelaskan saat ini, pemerintah masih menyelesaikan skema pelaksanaan vaksinasi COVID-19 baik untuk kebutuhan program bantuan pemerintah maupun kebutuhan mandiri.
"Saat ini, Bio Farma masih mengembangkan sistem yang akan digunakan untuk pemesanan pre-order vaksinasi COVID-19 khususnya untuk jalur mandiri, dan hingga saat ini, belum ada ketentuan maupun pengaturan teknis dari pemerintah terkait hal tersebut, dan yang terpenting adalah, pelaksanaan vaksinasinya sendiri, tetap menunggu izin penggunaan dari Badan POM," ujar Bambang dalam rilisnya, Minggu (13/12/2020), dikutip dari CNBC Indonesia.
Pt Bio Farma (Persero) sendiri merupakan perusahaan milik pemerintah serta satu-satunya manufaktur vaksin di Indonesia.
(Stefanus/IDWS)
