Tidur Setelah Sahur, Baik Untuk Kesehatan Tubuh!
Setelah sahur, biasanya kita masih memiliki waktu beberapa jam sebelum memulai aktivitas di pagi hari. Ada yang memanfaatkan beberapa jam itu untuk tidur dan ada juga yang memanfaatkannya untuk olahraga atau hal lainnya. Selama menjalani ibadah puasa, pola makan dan tidur kita menjadi berubah. Sangat dianjurkan untuk memperhatikan pola tidur, agar menunjang produktivitas dan daya tahan tubuh kita.
Dr. Andreas Prasadja RPSGT selaku Pakar Kesehatan Tidur, menyarankan sebaiknya setelah sahur kita tidur kembali. "Tidur setelah sahur sangat baik, karena manfaat tidur banyak sekali, misalnya daya tahan tubuh akan lebih optimal dan dipulihkan saat tidur," jelasnya.
Menurut dr. Andreas, kurang tidur bukan hanya menurunkan produktivitas, tapi juga berbahaya jika kamu harus membawa kendaraan. "Berkendara saat mengantuk lebih berbahaya dari pada saat sedang mabuk. Jadi manfaat utama tidur dengan cukup adalah keselamatan," sambungnya.
Ketika tubuh kurang tidur, tekanan darah dan juga gula darah akan meningkat. Metabolisme tubuh terganggu, nafsu makan meningkat dan kekentalan darah. "Dengan cukup tidur, saat puasa maka emosi dan nafsu makan juga lebih terkontrol," paparnya.
Menurut dr. Andreas, sakit kepala atau rasa pusing yang timbul ketika kita tidur sebentar, misalnya sehabis sahur disebabkan karena hutang tidur kita sudah terlalu banyak, sehingga tidur sebentar akan terasa kurang.
"Tidur satu jam sudah cukup dari pada tidak tidur sama sekali," jelas dokter dari klinik tidur di RS. Mitra Kemayoran Jakarta.
