Satu Jenazah Ditemukan Dalam Pesawat Jatuh yang Membawa Pesepakbola Emiliano Sala dan Akan Diangkat Secepatnya
IDWS, Rabum 6 Februari 2019 - Pesawat yang dinaiki oleh pemain sepakbola asal Argentina Emiliano Sala telah ditemukan. Pesawat berjenis Piper Malibu itu ditemukan di dasar Selat Inggris pada Minggu (3/2/2019) waktu setempat dan Air Accidents Investigation Branch (AAIB) memberi konfirmasi bahwa satu jasad diketahui masih berada di dalam bangkai pesawat, dilansir dari Sky Sports. Belum ada konfirmasi apakah jasad tersebut merupakan jasad Sala atau pilot pesawat, David Ibbotson.
Update: AAIB investigation into the loss of light aircraft N264DB https://t.co/nlUR7G0fyZ pic.twitter.com/88z6YjOBgP — AAIB (@aaibgovuk) February 4, 2019
AAIB juga menyatakan mereka akan mencoba mengangkat jenazah tersebut ke darat.
Pesawat Piper Malibu tersebut membawa Emiliano Sala, pemain yang baru dibeli Cardiff City dari klub Prancis Nantes. Pesawat tengah menempuh perjalanan dari kota Nantes ke Cardiff di Wales pada Senin (21/1/2019) namun tiba-tiba menghilang di dekat mercusuar Casquets, Alderney, Kepulauan Channel. Pesawat tersebut dipiloti oleh David Ibbotson.
Setelah pencarian resmi dari otoritas Inggris dihentikan pada Kamis (24/1/2019) karena kecilnya kemungkinan selamat. Keluarga Sala, dibantu dengan dana lebih dari $400,000 hasil dari crowdfunding via website GoFundMe, melanjutkan pencarian independen. Beberapa pesepakbola ternama seperti Kylian Mbappe, Adrien Rabiot dan Dimitri Payet turut menyumbang uang pribadi mereka untuk membiayai pencarian tersebut.
Pada Senin (4/2/2019) bangkai pesawat berhasil ditemukan oleh kapal FPV MORVEN yang ikut ambil bagian dalam tim pencarian independen. Setelah dikonfirmasi adanya jasad seseorang di dalam bangkai pesawat itu, AAIB pun berencana mengangkatnya. Namun kondisi laut saat ini masih dipenuhi oleh gelombang kuat yang menghalangi operasi pengangkatan.
Kami tengah berusaha untuk mengangkat jenazah tersebut. Jika kami sukses, kami akan mempertimbangkan kemungkinan untuk mengangkat bangkai pesawat. Kondisi gelombang laut yang kuat membuat kami hanya bisa menggunakan kendaraan kendali jarak jauh (ROV) dalam jangka waktu terbatas setiap harinya dan ini berarti proses pengangkatan akan berjalan lambat. Apapun hasilnya, kami tidak akan membuat pernyataan yang lebih jauh lagi sampai keluarga (korban) diberitahu. — AAIB, dilansir dari Sky Sports.
Ayah Emiliano Sala, Horacio Sala memohon kepada para investigator untuk segera mengangkat jenazah tersebut. "Kami harap mereka segera mengangkat jenazah itu secepat mungkin untuk mengetahui apa yang telah terjadi. Setidaknya agar (kita) memperoleh beberapa ide akan apa yang sebenarnya terjadi."
"Terima kasih kepada para pesepakbola yang telah membantu menyumbangkan uang karena amat sangat mahal untuk membayar pencarian ini. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah mendukung kami, semuanya," tambahnya.
(stefanus/IDWS)
Sumber: Sky Sports