Aaron Ramsey ke Juventus pada Akhir Musim, Benjamin Pavard ke Bayern
IDWS, Kamis, 10 Januari 2019 - Pemain Arsenal Aaron Ramsey telah setuju untuk meneken kontrak berdurasi 5 tahun bernilai yang dikabarkan mencapai £36 juta (± Rp 644 milyar) dengan raksasa Italia, Juventus. Ramsey akan berstatus bebas transfer pada akhir musim 2018-2019 ini setelah membela Arsenal selama satu dekade lamanya.
Aaron Ramsey akan bermain untuk Juventus setelah musim 2018-2019 berakhir. (Foto: skysports.com)
Gelandang asal Wales tersebut dikabarkan akan mendapat gaji £140,000 (± Rp 2,5 milyar) setiap pekannya. Angka tersebut membuatnya menjadi pemain bergaji terbesar kedua di Juve setelah megabintang Portugal, Cristiano Ronaldo. Gajinya bahkan melebihi beberapa pemain bintang Juventus lainnya seperti Paulo Dybala dan Douglas Costa.
Aaron Ramsey bergabung dengan Arsenal dari Cardiff dengan banderol £4,8 juta (± Rp 86 milyar) dan menorehkan 52 gol dari 252 penampilan untuk klub asal London tersebut. Sepanjang karirnya bersama The Gunners, Ramsey telah mengangkat 3 kali Piala FA. Puncak karirnya bisa dibilang adalah saat membawa tim nasional Wales mencapai semifinal Piala Eropa 2016, meski ia terkena larangan bermain dalam 4 pertandingan terakhir.
Ramsey memang memiliki catatan cedera yang agak bermasalah, namun status bebas transfernya membuat Si Nyonya Tua dengan senang hati menampungnya untuk mempersolid lini tengah.
Pavard ke Bayern
Sementara itu raksasa Jerman Bayern Munchen mengonfirmasi bahwa mereka telah mendapatkan bek sayap muda yang menjadi salah satu poros bagi timnas Prancis menjuarai Piala Dunia 2018 Rusia, Benjamin Pavard, dari sesama klub Jerman, Stuttgart.
Kami senang dan bangga telah mampu mengamankan jasa pemain seperti dia (Pavard). — Direktur Olahraga Bayern, Hasan Salihamidzic.
Belum jelas berapa nominal yang harus dikeluarkan Bayern untuk memboyong Pavard.
Pavard membantu negaranya Prancis menjuara Piala Dunia 2018 di Rusia dan mencetak gol terbaik turnamen tersebut dalam laga melawan Argentina. (Stefanus/IDWS)
Sumber: The Guardian