31 Orang DIlaporkan Tewas di Papua, Diduga Dibunuh Oleh KKB Egianus
Korban Tewas Diperkirakan 31 orang
IDWS, Selasa, 4 Desember 2018 - Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih Kolonel Infanteri Muhammad Aidi menduga dalang pembantaian 31 pekerja PT. Istaka Karya di Nduga, Papua yang tengah mengerjakan proyek pembangunan jembatan di Kali Yigi dan Kali Aura merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
"Iya (Egianus) kita identifikasi seperti itu dari kelompok yang sama, kita identifikasi dari Mapenduma," dikutip dari perkataan Aidi di Jakarta hari Selasa ini.
Perbuatan keji tersebut terjadi pada hari Minggu dan Senin sore (2 & 3 Desember 2018).
Kelompok Egianus memang dikenal kerap melakukan serangan-serangan penembakan di wilayah Papua. Mereka juga diketahui pernah menyandera belasan guru dan tenaga kesehatan di wilayah Mapenduma, Nduga, pada Oktober 2018 lalu.
"Jadi kelompok ini mereka yang melaksanakan penganiayaan dan pemerkosaan guru dan tenaga kerja di Distrik Mapenduma yah itu, kelompoknya sama," tambah Aidi.
Empat bulan sebelumnya, kelompok Egianus juga menyerang lapangan terbang Kenyam di Kabupaten Nduga, pada bulan Agustus 2018.
Aidi menegaskan bahwa kelompok Egianus leluasa menebar teror di Papua karena memiliki senjata api standar militer yang dirampas dari pihak TNI/Polri maupun yang didapat secara ilegal. Sayangnya pihaknya belum mengetahui pasti jumlah senjata yang dimiliki kelompok tersebut.
"Dari data laporan intelijen yang kita terima, mereka memiliki senjata api. Senjata standar militer dan digunakan sejumlah senjata. Jumlahnya puluhan, kan standar militer standar NATO," ungkap Aidi.
Dilaporkan penembakan yang dilakukan oleh KKB terhadap para pekerja proyek Istaka Karya terjadi sekitar pukul 15.30 WIT. Sampai saat ini, pihak kepolisian bersama dengan TNI tengah memastikan keberadaan para korban di Kali Yigi dan Kali Aura. Sejauh ini korban tewas diduga mencapai 31 orang. (Stefanus/IDWS)
