Kontroversi Celoteh Presiden AS Untuk Menyuntikkan Cairan Disinfektan ke Tubuh Manusia Demi Lawan COVID-19
IDWS, Sabtu, 25 April 2020 - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali membuat sensasi kontroversial. Kali ini adalah idenya dalam melawan pandemi virus corona baru (COVID-19) di mana ia "mengusulkan" untuk menyuntikkan cairan disinfeksi ke tubuh manusia pada Kamis (23/4/2020) lalu.
Pernyataan tersebut memicu reaksi keras dari para pelaku dunia medis — meski dicetuskan secara kasual, membuat banyak orang mempertanyakan kapasitas Trump sebagai presiden karena mengusulkan sesuatu yang berpotensi menimbulkan bahaya bagi masyarakat AS. Pastinya karena menyuntikkan cairan disinfeksi ke tubuh manusia adalah hal yang bodoh dan berbahaya dilihat dari kacamata medis.
Meski telah mengaku dirinya bukanlah dokter atau memiliki pengetahuan medis sekelas dokter, ia masih kerap menggunakan podium di Gedung Putih (kantor presiden AS) untuk mempromosikan obat-obatan yang belum teruji atau ide-ide "gila" sebagai cara melawan pandemi COVID-19 di Negeri Paman Sam.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. (Foto: AP)
"Ia (Donald Trump) seperti seorang anggota keluarga yang ikut dalam makan bersama keluarga dan tidak mengerti realita tapi masih bisa berbicara dengan percaya diri mengenai realita," kritik Julian Zelizer, sejarawan presiden dari Universitas Princeton, seperti dikutip dari AP pada Sabtu (25/4/2020).
Zelizer menggaris bawahi bahwa jabatan Trump sebagai presiden adalah hal yang membuat segala ucapan "gila" dari mulutnya berpotensi mengundang bahaya.
"Kita harus tahu dengan jelas bahwa produk-produk disinfektan kami tidak dianjurkan dalam situasi apapun untuk dimasukkan ke tubuh manusia (lewat suntikan, atau diminum, atau cara-cara lainnya)," bunyi pertanyaan dari Reckitt Benckiser, perusahaan induk dari Lysol dan Dettol.
"Pemutih dan disinfektan lainnya tidaklah cocok untuk dikonsumsi atau disuntikkan [ke tubuh manusia] dalam situasi apapun," tegas produsen disinfektan lainnya, Clorox Co.
Dalam pembelaannya, Gedung Putih berkilah bahwa komentar Donald Trump terkait menyuntikkan disinfektan ke tubuh manusia salah diimpresentasikan oleh media, dan bahwa presiden AS mengatakan hal itu sebagai bentuk sarkasme — meski detail dari komentar Trump menyugestikan hal berbeda.
(Stefanus/IDWS)
Sumber: AP
